Tolak tawuran, siswa SMP di Jaktim dikalungi celurit

Kamis, 25 April 2013 - 18:38 WIB
Tolak tawuran, siswa SMP di Jaktim dikalungi celurit
Tolak tawuran, siswa SMP di Jaktim dikalungi celurit
A A A
Sindonews.com - Dominasi alumni di tingkat siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) masih cukup besar. Dalam sejumlah aksi kekerasan pelajar, para alumni ini kerap terlibat. Bahkan tak jarang mereka mengancam para juniornya jika menolak perintah mereka.

Seperti yang terjadi di Jakarta Timur, misalnya. Para siswa SMP di kawasan ini mengaku, dipaksa melakukan tawuran oleh para senior mereka yang sudah lulus. Jika menolak, mereka diancam akan dilukai dengan benda tajam.

"Kita dikalungin clurit sama alumni kalau enggak ikut tawuran. Makanya kita enggak bisa berbuat apa-apa," ujar salah seorang pelajar di Jakarta Timur, di Mapolsek Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (25/4/2013).

Ditambahkan pelajar itu, para alumni biasa main ke kampus setiap ada acara besar. Seperti pentas seni, dan lulus-lulusan. Biasanya, mereka turun ke sekolah untuk menggerakkan mereka dalam aksi tawuran.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua kelompok pelajar terlibat tawuran usai mengikuti Ujian Nasional (UN) di hari terakhir. Dua orang diantaranya, berhasil ditangkap petugas kepolisian.

Dari tangan para pelajar itu, polisi mengamankan sebilah pisau berukuran besar. Benda tajam itu, akan digunakan untuk melukai dan membunuh pelajar lainnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5827 seconds (0.1#10.140)