Keluarga yakin Fahmi jadi korban begal motor

Sindonews.com - Tewasnya Fahmi Kamri (16), diduga kuat bermotifkan perampasan. Pasalnya motor Honda Beat yang baru dibelinya satu minggu, ikut raib bersamaan dengan tewasnya remaja putus sekolah ini.

"Sempat ada teman yang lihat, adik saya pergi dengan seorang pria sekitar pukul 21.00 WIB, naik motor barunya. Saat ditemukan, motor adik saya tidak ada," kata Hanafi Kamri (22), kakak korban, di Tangerang, Selasa (2/4/2013).

Hanafi mengatakan, sebelumnya adiknya berpamitan menjenguk temannya yang sakit dengan sepeda motor. Akan tetapi hingga malam, adiknya tidak kunjung kembali. Dia malah mendapatkan kabar adiknya ada di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang.

Terkait dengan teman korban yang pergi bersama dengannya sebelum kejadian, dikatakan Hanafi, ada yang mengenalinya. "Informasi yang saya dapat, adik saya pergi berboncengan dengan pekerja outlet galon isi ulang, orang Pandeglang," tuturnya lagi.

Sebelumnya diberitakan, Senin 1 April 2013 malam, warga di sekitar TPU Sangiang, Priuk, Kota Tangerang, dihebohkan dengan ditemukannya jenazah remaja yang masih mengenakan baju kotak-kotak sudah terbujur kaku dengan banyak luka tusukan di bagian perut.