Interpelasi tidak bisa gulingkan Jokowi
A
A
A
Sindonews.com - Boni Hargens Ketua Lembaga Pemilihan Umum (LPI) mengatakan, Joko Widodo punya karakter, sehingga sulit untuk dijatuhkan dengan cara apapun.
Boni Hargens mengaku, seorang pemimpin yang punya karakter kuat seperti Joko Widodo, sulit untuk ditumbangkan dengan cara-cara kerdil.
"Jujur saja, kalau Jokowi politisi yang mainstream. Dia tidak bisa dihajar oleh permainan apapun," kata Boni Hargens di Galery Cafe, TIM, Cikini, (26/5/2013).
Interpelasi DPRD DKI Jakarta terkait KJS, kata dia, banyak politisi yang terganggu dengan banyaknya lembaga survey yang menempatkan Jokowi, sebagai sosok dengan elektabilitas nomor satu untuk Calon Presiden (Capres) 2014, jika ia maju sebagai salah satu bakal calon presiden 2014.
"Banyak elit terganggu dan takut bila Jokowi bermain di 2014, karena itu ada yang bermain," kata Boni.
Ia mengatakan, orang nomor satu ini bisa melibas Prabowo dan calon lainnya, tanpa kampanye. Karena Jokowi memiliki karakter kuat, yang sudah diidolakan masyarakat.
"Tanpa kampanye, Jokowi mampu melibas Prabowo sekalipun, atau pemimpin lain. Karena karakternya," tuturnya.
Boni Hargens mengaku, seorang pemimpin yang punya karakter kuat seperti Joko Widodo, sulit untuk ditumbangkan dengan cara-cara kerdil.
"Jujur saja, kalau Jokowi politisi yang mainstream. Dia tidak bisa dihajar oleh permainan apapun," kata Boni Hargens di Galery Cafe, TIM, Cikini, (26/5/2013).
Interpelasi DPRD DKI Jakarta terkait KJS, kata dia, banyak politisi yang terganggu dengan banyaknya lembaga survey yang menempatkan Jokowi, sebagai sosok dengan elektabilitas nomor satu untuk Calon Presiden (Capres) 2014, jika ia maju sebagai salah satu bakal calon presiden 2014.
"Banyak elit terganggu dan takut bila Jokowi bermain di 2014, karena itu ada yang bermain," kata Boni.
Ia mengatakan, orang nomor satu ini bisa melibas Prabowo dan calon lainnya, tanpa kampanye. Karena Jokowi memiliki karakter kuat, yang sudah diidolakan masyarakat.
"Tanpa kampanye, Jokowi mampu melibas Prabowo sekalipun, atau pemimpin lain. Karena karakternya," tuturnya.
(stb)