55 preman Bandara Soetta terjaring razia

Selasa, 26 Maret 2013 - 16:22 WIB
55 preman Bandara Soetta terjaring razia
55 preman Bandara Soetta terjaring razia
A A A
Sindonews.com - Sebanyak 55 penganggu ketertiban seperti calo tiket, taksi gelap dan pedagang asongan, terjaring razia di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (26/3/2013).

Razia dilakukan sejak pukul 09.00 WIB hingga siang ini, oleh 100 personel petugas gabungan PT Angkasa Pura II, Security Bandara, TNI dan Polisi.

"Dari hasil penertiban di terminal 1, 2, 3 dan cargo, kita dapatkan 55 orang yang melakukan kegiatan ilegal di bandara, seperti calo, porter liar, taksi gelap. Mereka langsung kita amankan di Kantor Security Bandara," ujar Senior General Manager,Bandara Soekarno-Hatta Bram Bharoto.

Menurut Bram, razia tersebut merupakan kegiatan rutin untuk menciptakan kenyamanan, dan keamanan bagi pengguna jasa bandara. Namun meski sering ditertibkan, Bram mengakui, para penganggu ketertiban ini tidak pernah jera.

"Sudah sering kita razia, tapi tidak kapok-kapok. Karena itu mereka selain harus membuat surat pernyataan, mereka akan disidang tindak pidana ringan jika melakukannya lagi," tukasnya.

Bram menegaskan,pihaknya tidak akan mentolelir semua bentuk kegiatan ilegal di bandara.

"Kita mengerti mereka butuh uang untuk hidup. Tapi harus dilakukan sesuai aturan. Kita menyediakan anggaran kalau mereka mau buka usaha, tinggal ajukan proposal," paparnya.

Sementara Bambang, salah satu calo tiket mengaku sudah dua kali terjaring razia. Namun dia tidak jera karena kebutuhan ekonomi.

"Saya butuh uang buat keluarga mas, ini masalah perut. Jadi terpaksa jadi calo," tukasnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5452 seconds (0.1#10.140)