Warga Kabupaten Tangerang miliki gentong terbesar di Indonesia
A
A
A
Sindonews.com - Lembaga kemanusiaan PKPU, mitra HSBC menggelar peringatan hari air sedunia yang jatuh tepat 22 Maret 2013. Dalam kegiatan itu, mereka menyerahkan Gentong terbesar di Indonesia untuk menampung air.
Kegiatan yang masuk dalam rangkaian program Gentong Desa (Gerakan Gotong royong Demi Setetes Air) untuk mengatasi masalah air bersih dan sanitasi itu, dilaksanakan di RT/07, Kelurahan Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Acara ini dihadiri ratusan warga, camat, lurah, direksi PKPU, dan HSBC. Tampak hadir dalam kegiatan itu juga Bupati Tangerang Ismed Iskandar, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Miftahuddin, dan wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Syarifulloh.
"Dalam proses pembangunan sarana ini, kami melibatkan secara penuh masyarakat mulai dari perencanaan, kontruksi, sampai manajemen fasilitas agar terbangun rasa memiliki dan tumbuh kembali nilai gotong royong di tengah kita," ujar Vice President Corporate Sustainability HSBC Indonesia Nuni Sutyoko, di Tangerang, Kamis (21/3/2013).
Sementara itu, Agung Notowiguno, Presiden Direktur PKPU mengatakan, Gentong Desa merupakan program penyediaan sarana air bersih, sanitasi, dan kebersihan (Water, Sanitation, and Hygiene/WASH) berbasis komunitas. Sarana ini diharapkan dapat melayani 165 KK atau lebih kurang 400 jiwa.
"Dahulu setiap keluarga di sini harus mengeluarkan uang Rp60.000/bulan, untuk membeli 300 liter air bersih. Setelah adanya Gentong raksasa untuk menampung air, maka yang harus dikeluarkan oleh masyarakat adalah Rp25.000/KK/bulan untuk membayar iuran listrik pompa air tersebut," terang Agung.
Ditambahkan dia, dengan gentong raksasa itu, warga dapat menghemat sekitar 58 persen pengeluaran untuk pembelian air bersih.
Kegiatan yang masuk dalam rangkaian program Gentong Desa (Gerakan Gotong royong Demi Setetes Air) untuk mengatasi masalah air bersih dan sanitasi itu, dilaksanakan di RT/07, Kelurahan Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Acara ini dihadiri ratusan warga, camat, lurah, direksi PKPU, dan HSBC. Tampak hadir dalam kegiatan itu juga Bupati Tangerang Ismed Iskandar, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Miftahuddin, dan wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Syarifulloh.
"Dalam proses pembangunan sarana ini, kami melibatkan secara penuh masyarakat mulai dari perencanaan, kontruksi, sampai manajemen fasilitas agar terbangun rasa memiliki dan tumbuh kembali nilai gotong royong di tengah kita," ujar Vice President Corporate Sustainability HSBC Indonesia Nuni Sutyoko, di Tangerang, Kamis (21/3/2013).
Sementara itu, Agung Notowiguno, Presiden Direktur PKPU mengatakan, Gentong Desa merupakan program penyediaan sarana air bersih, sanitasi, dan kebersihan (Water, Sanitation, and Hygiene/WASH) berbasis komunitas. Sarana ini diharapkan dapat melayani 165 KK atau lebih kurang 400 jiwa.
"Dahulu setiap keluarga di sini harus mengeluarkan uang Rp60.000/bulan, untuk membeli 300 liter air bersih. Setelah adanya Gentong raksasa untuk menampung air, maka yang harus dikeluarkan oleh masyarakat adalah Rp25.000/KK/bulan untuk membayar iuran listrik pompa air tersebut," terang Agung.
Ditambahkan dia, dengan gentong raksasa itu, warga dapat menghemat sekitar 58 persen pengeluaran untuk pembelian air bersih.
(san)