Rem bus maut diduga tak berfungsi

Rabu, 27 Februari 2013 - 22:22 WIB
Rem bus maut diduga tak berfungsi
Rem bus maut diduga tak berfungsi
A A A
Sindonews.com - Yoyoh (30) korban selamat bus maut yang menabrak tebing, di Jalan Raya Puncak, KM 90, Ciloto, Cianjur mengatakan, saat itu kondisi jalan tidak terlalu ramai. Namun kawasan Puncak sedang dipenuhi kabut.

"Saya duduk di bangku baris ke dua kiri dari depan dan saya melihat jarak pandang terbatas karena kabut, juga selama perjalanan bus tidak pernah berhenti untuk istirahat," ungkapnya, Rabu (27/2/2013) malam.

Sementara itu, Wakapolda Jabar Irjen Pol Rycko Amelza yang meninjau lokasi kejadian menduga, bus tersebut kehilangan kendali karena rem tidak berfungsi dengan baik.

"Sehingga saat jalanan menurun, rem tidak bekerja dengan baik, kemudian sang sopir (Pandi, 45 tahun) membanting ke kiri untuk menghindari tabrakan, hingga akhirnya menghantam dingding pembatas jalan," kata Irjen Pol Rycko Amelza.

Lebih lanjut, Wakapolda menjelaskan, jalan di wilayah Puncak (Bogor dan Cianjur) memang banyak memiliki tikungan tajam, serta tebing dan jurang yang curam.

"Sehingga si sopir selain menghindari tabrakan dengan kendaraan yang ada didepannya, kemungkinan khawatir masuk jurang, tapi kita akan dalami keterangan dari para penumpang yang selamat," katanya.

Tak hanya itu, pihaknya juga menduga bus tersebut menjadi aus karena jumlah penumpang over kapasitas.

"Bus inikan mestinya hanya bisa mengangkut maksimal 55 penumpang, namun ke bus tersebut berpenumpang 67 orang," tuturnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2844 seconds (0.1#10.140)