Kantor Lurah Pondok Cabe Udik disegel warga
A
A
A
Sindonews.com - Kesal karena lurah lama Dadang Usman diganti, dengan lurah baru bernama Endang, puluhan warga di Kelurahan Pondok Cabe Udik, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyegel kantor tersebut.
Aksi ini mengakibatkan pelayanan masyarakat terganggu. Lurah Dadang dipindah jadi Kepala Seksi Ketenagakerjaan Dinsosnakertrans.
Pantauan di lapangan, puluhan warga telah berkumpul di halaman sekira pukul 11.00 WIB dengan memasang berbagai spanduk bertuliskan penolakan pergantian lurah.
"Lurah Dadang sudah 10 tahun jadi lurah sini, lalu digantikan secara mendadak. Warga tidak tahu ada pergantian," ungkap tokoh masyarakat Pondok Cabe Udik, Wahab, Selasa (12/2/2013).
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat, kepada Pemkot Tangsel yang mengganti lurah.
"Masyarakat tidak ada yang tahu kalau lurahnya diganti. Harusnya ada sosialisasi," katanya.
Diketahui, Pada Senin (11/2) lalu, Wali Kota Tangsel Airin Racmi Diany, melantik 120 pejabat eselon IV, termasuk sejumlah lurah.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Tangsel Firdaus mengatakan, pengantian lurah ini sudah sesuai dengan SK Wali Kota Nomor 821.2/Kep.057-BKPP/2013, tentang Pelantikan Pejabat Eselon IV dan V Kota Tangsel.
“Kita sudah melaksanakan pengantian dan tidak ada yang salah dengan pengantian Lurah ini. Apalagi PNS (Pegawai Negeri Sipil) harus siap ditugaskan dimanapun,” imbuh Firdaus.
Pihaknya juga melihat, hasil evaluasi kerja yang dilakukan Tim Badan Kepangkatan dan Jabatan (Baperjakat), lurah lama yang kini menjabat sebagai salah satu Kepala Seksie (Kasie) pada Dinas Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerjaan (Dinsosnakertrans) memiliki kinerja yang baik.
“Lurah baru sebelumnya menjabat di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD), yang merupakan warga Pondok Cabe Udik juga. Jadi, secara geografis dan adat sudah mengerti seluk beluk daerah setempat,” terangnya.
Aksi ini mengakibatkan pelayanan masyarakat terganggu. Lurah Dadang dipindah jadi Kepala Seksi Ketenagakerjaan Dinsosnakertrans.
Pantauan di lapangan, puluhan warga telah berkumpul di halaman sekira pukul 11.00 WIB dengan memasang berbagai spanduk bertuliskan penolakan pergantian lurah.
"Lurah Dadang sudah 10 tahun jadi lurah sini, lalu digantikan secara mendadak. Warga tidak tahu ada pergantian," ungkap tokoh masyarakat Pondok Cabe Udik, Wahab, Selasa (12/2/2013).
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat, kepada Pemkot Tangsel yang mengganti lurah.
"Masyarakat tidak ada yang tahu kalau lurahnya diganti. Harusnya ada sosialisasi," katanya.
Diketahui, Pada Senin (11/2) lalu, Wali Kota Tangsel Airin Racmi Diany, melantik 120 pejabat eselon IV, termasuk sejumlah lurah.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Tangsel Firdaus mengatakan, pengantian lurah ini sudah sesuai dengan SK Wali Kota Nomor 821.2/Kep.057-BKPP/2013, tentang Pelantikan Pejabat Eselon IV dan V Kota Tangsel.
“Kita sudah melaksanakan pengantian dan tidak ada yang salah dengan pengantian Lurah ini. Apalagi PNS (Pegawai Negeri Sipil) harus siap ditugaskan dimanapun,” imbuh Firdaus.
Pihaknya juga melihat, hasil evaluasi kerja yang dilakukan Tim Badan Kepangkatan dan Jabatan (Baperjakat), lurah lama yang kini menjabat sebagai salah satu Kepala Seksie (Kasie) pada Dinas Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerjaan (Dinsosnakertrans) memiliki kinerja yang baik.
“Lurah baru sebelumnya menjabat di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD), yang merupakan warga Pondok Cabe Udik juga. Jadi, secara geografis dan adat sudah mengerti seluk beluk daerah setempat,” terangnya.
(stb)