Alquran salah cetak di Depok belum ditarik

Rabu, 26 September 2012 - 15:12 WIB
Alquran salah cetak di Depok belum ditarik
Alquran salah cetak di Depok belum ditarik
A A A
Sindonews.com - Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat dan Bimbingan Haji di Kantor Kementrian Agama Kota Depok Ujang Supriyatna mengatakan, pihaknya telah melakukan penarikan terhadap 500 eksemplar Alquran salah cetak. Penarikan dilakukan oleh masing-masing kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Depok.

"Kami menerima dari Dirjen Bimas Islam Direkrorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah sebanyak 500 eksemplar. Dan kini sudah kami perintahkan untuk menarik kembali," ujar Ujang kepada wartawan di Depok, Rabu (26/9/2012).

Dia mengatakan, dari 500 eksemplar Alquran yang telah diterima, baru 140 eksemlpar yang disebarkan ke masjid-masjid dan lembaga keagamaan di Depok. Sisanya, masih tersimpan dan belum sempat dibagikan.

"Namun kini terpaksa ditarik kembali, karena ada kesalahan fatal dan dikhawatirkan masyarakat awam yang membaca akan berdampak tidak baik," terangnya.

Kesalahan yang dimaksud ada pada halaman 216 atau setelah Surat Yusuf ayat 27 adalah Surat Al Baqoroh ayat 173 dan berlanjut hingga Surat Al Imron. Padahal, seharusnya setelah Surat Yusuf adalah Surat Ar Ra’du, bukan Al Baqoroh.

"Artinya, tiga surat yang hilang setelah Surat Yusuf. Selain itu, ada juga urutan surat yang salah," bebernya.

Pihaknya akan mengembalikan 500 eksemplar Alquran salah cetak itu, setelah semuanya sudah berhasil ditarik kembali dari tangan masyarakat. Saat ini, belum semua Alquran yang telah tersebar berhasil ditarik.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6811 seconds (0.1#10.140)