TNI belum izinkan tim SAR Rusia lakukan evakuasi
A
A
A
Sindonews.com - Komandan Korem 061 Suryakencana Bogor Kolonel Infanteri A.M. Putranto menuturkan bahwa pihaknya melarang tim SAR Rusia untuk melakukan evakuasi di lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 di Gunung Salak Bogor.
"Sampai saat ini, saya belum mendapat perintah untuk melaksanakan evakuasi bersama tim SAR Rusia,"ujarnya kepada wartawan di lokasi landasan helipad Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Minggu (13/5/2012).
Dikatakannya, Sabtu (12/5/2012) malam pihak perwakilan SAR Rusia mendatangi pihaknya di posko utama penanggulangan bencana Sukhoi di Balai Embrio Ternak Sapi Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
"Tadi malam mereka mendatangi kami, minta izin untuk melasanakan SAR. Setelah saya tanya semuanya, ternyata mereka hanya untuk memungut matrial. Dan tadi malam sudah saya jelaskan secara detail, kemampuan helikopter yang kita miliki sudah luar biasa cukup mampu,"ungkapnya.
Jika pihak SAR Rusia tetap ngotot untuk melakukan evakuasi, pihaknya tak mengizinkan. "Saya tidak mengizinkan. Karena kami sendiri masih cukup kewalahan mengatur evakuasi dan dorlog," pungkasnya.
Sekedar diketahui, puluhan tim gabungan SAR dari Rusia mendatangi lokasi helipad evakuasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 di Gunung Salak Bogor. Mereka tiba sekitar pukul 20:45 wib di lapangan bola pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor yang dijadikan tempat parkir helikopter tersebut. (wbs)
"Sampai saat ini, saya belum mendapat perintah untuk melaksanakan evakuasi bersama tim SAR Rusia,"ujarnya kepada wartawan di lokasi landasan helipad Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Minggu (13/5/2012).
Dikatakannya, Sabtu (12/5/2012) malam pihak perwakilan SAR Rusia mendatangi pihaknya di posko utama penanggulangan bencana Sukhoi di Balai Embrio Ternak Sapi Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
"Tadi malam mereka mendatangi kami, minta izin untuk melasanakan SAR. Setelah saya tanya semuanya, ternyata mereka hanya untuk memungut matrial. Dan tadi malam sudah saya jelaskan secara detail, kemampuan helikopter yang kita miliki sudah luar biasa cukup mampu,"ungkapnya.
Jika pihak SAR Rusia tetap ngotot untuk melakukan evakuasi, pihaknya tak mengizinkan. "Saya tidak mengizinkan. Karena kami sendiri masih cukup kewalahan mengatur evakuasi dan dorlog," pungkasnya.
Sekedar diketahui, puluhan tim gabungan SAR dari Rusia mendatangi lokasi helipad evakuasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 di Gunung Salak Bogor. Mereka tiba sekitar pukul 20:45 wib di lapangan bola pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor yang dijadikan tempat parkir helikopter tersebut. (wbs)
()