Kekerasan legislator di Soetta terekam CCTV
A
A
A
Sindonews.com - Insiden penamparan terhadap petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta oleh Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Andi Taufan Tiro Februari lalu masih diusut Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Apalagi, hari ini Direktorat Jenderal Bea Cukai menyerahkan bukti penamparan berupa rekaman Closed Circuit Television (CCTV) siang tadi ke DPR. Saat ini, CCTV itu telah dipegang anggota BK DPR Ali Maschan Moesa.
Rekaman CCTV yang diantar langsung oleh Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono ke BK itu akan dipelajari ulang.
"Kami akan lihat CCTV-nya berulang-ulang. Itu terlihat dia (Taufan) pakai tangan kiri. Kami memang harus melihat berulang ulang," ujar Ali Maschan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3/2012).
Kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, jika melihat kembali CCTV itu, dugaan penamparan memang terjadi. "Diduga memang ada," tukasnya.
"Kalau saya melihat ya memang menampar. Tetapi kita juga harus lihat lagi," imbuhnya.
Sebelumnya, Andi Taufan Tiro dituduh menampar petugas Bea Cukai Bandara Soetta Rabu 22 Februari 2012 sekira pukul 19.15 WIB. Pemicunya hanya masalah antrean.
Namun, tuduhan itu sudah dibantah Taufan. Menurutnya tuduhan itu tidak benar, dia hanya mendorong bukan menampar.(lin)
Apalagi, hari ini Direktorat Jenderal Bea Cukai menyerahkan bukti penamparan berupa rekaman Closed Circuit Television (CCTV) siang tadi ke DPR. Saat ini, CCTV itu telah dipegang anggota BK DPR Ali Maschan Moesa.
Rekaman CCTV yang diantar langsung oleh Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono ke BK itu akan dipelajari ulang.
"Kami akan lihat CCTV-nya berulang-ulang. Itu terlihat dia (Taufan) pakai tangan kiri. Kami memang harus melihat berulang ulang," ujar Ali Maschan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3/2012).
Kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, jika melihat kembali CCTV itu, dugaan penamparan memang terjadi. "Diduga memang ada," tukasnya.
"Kalau saya melihat ya memang menampar. Tetapi kita juga harus lihat lagi," imbuhnya.
Sebelumnya, Andi Taufan Tiro dituduh menampar petugas Bea Cukai Bandara Soetta Rabu 22 Februari 2012 sekira pukul 19.15 WIB. Pemicunya hanya masalah antrean.
Namun, tuduhan itu sudah dibantah Taufan. Menurutnya tuduhan itu tidak benar, dia hanya mendorong bukan menampar.(lin)
()