Hasil tes urine John Kei belum keluar
Hasil tes urine John Kei belum keluar
A
A
A
Sindonews.com - Meski hasil tes urine terhadap Alba Fuad telah keluar dan dinyatakan positif menggunakan sabu, namun hingga saat ini pihak Polda Metro Jaya masih belum mau mengumumkan hasil tes urine dan darah John Kei.
"Hasilnya belum, keluar. Saya kan kalau bicara harus ada faktanya. Nanti saya minta hasilnya, sudah lama juga ya," terangnya sembari balik tanya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (27/2/2012).
Menurutnya, Polda hanya baru memastikan Alba Fuad (AF) positif memakai narkoba. Saat ini, artis tersebut sudah resmi ditahan sebagai tersangka pemakai narkoba.
"Untuk AF kebetulan ada di lokasi, kita lakukan pemeriksaan urin, pemeriksaan hasilnya positif menggunakan dan ditahan di Polda Metro Jaya," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution mengatakan hasil tes menunjukkan bahwa John Kei positif mengkonsumsi narkoba.
John Kei ditangkap polisi terkait kasus pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia (SSI), Tan Harry Tantono alias Ayung (45) pada tanggal 26 Januari 2011 di Swiss-Belhotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat. John diduga menjadi otak pembunuhan pengusaha peleburan baja itu dengan motif menagihan upah atas jasa penagihan utang klien Ayung senilai Rp600 juta. (wbs)
"Hasilnya belum, keluar. Saya kan kalau bicara harus ada faktanya. Nanti saya minta hasilnya, sudah lama juga ya," terangnya sembari balik tanya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (27/2/2012).
Menurutnya, Polda hanya baru memastikan Alba Fuad (AF) positif memakai narkoba. Saat ini, artis tersebut sudah resmi ditahan sebagai tersangka pemakai narkoba.
"Untuk AF kebetulan ada di lokasi, kita lakukan pemeriksaan urin, pemeriksaan hasilnya positif menggunakan dan ditahan di Polda Metro Jaya," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution mengatakan hasil tes menunjukkan bahwa John Kei positif mengkonsumsi narkoba.
John Kei ditangkap polisi terkait kasus pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia (SSI), Tan Harry Tantono alias Ayung (45) pada tanggal 26 Januari 2011 di Swiss-Belhotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat. John diduga menjadi otak pembunuhan pengusaha peleburan baja itu dengan motif menagihan upah atas jasa penagihan utang klien Ayung senilai Rp600 juta. (wbs)
()
Explore More