Pemprov DKI Akan Sebar 1 Juta Masker dengan Harga Murah
A
A
A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta tengah memesan masker sebanyak satu juta lembar yang akan disebar dua pekan mendatang. Harga jual masker tersebut nantinya sekitar Rp1.950 per lembar.
Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta, Elizabeth Ratu Rante Allo mengatakan, saat ini tengah menunggu suplai yang sementara dikerjakan oleh masyarakat Jakarta melalui Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan.
Selain itu, lanjut Ratu, pihaknya juga telah memesan dari perusahan masker di Bandung, Jawa Barat, dan Tangerang, Banten. Dia berharap semuanya selesai sebelum dua pekan mendatang.
"Total kita pesan satu juta lembar masker. Dalam jangka waktu dekat, dua minggu mendatang," kata Ratu saat dihubungi, Rabu (18/3/2020).(Baca: Masker Hilang di Asemka dan Glodok, Warga: Berapa pun Harganya Kita Beli)
Ratu menjelaskan, distribusi masker seharga Rp1.950 itu merupakan salah satu upaya Pemprov DKI menstabilkan harga masker di pasaran. Nantinya, distribusi pun akan melibatkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya melalui gerai gerainya seperti Jakmart dan sebagainya.
Selain itu, Pemprov DKI juga membatasi pembelian masker sebanyak lima lembar untuk setiap konsumen."Lima lembar sekali beli, berikutnya dua hari kemudian bisa beli lagi. Stoknya ada," ucapnya.
Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta, Elizabeth Ratu Rante Allo mengatakan, saat ini tengah menunggu suplai yang sementara dikerjakan oleh masyarakat Jakarta melalui Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan.
Selain itu, lanjut Ratu, pihaknya juga telah memesan dari perusahan masker di Bandung, Jawa Barat, dan Tangerang, Banten. Dia berharap semuanya selesai sebelum dua pekan mendatang.
"Total kita pesan satu juta lembar masker. Dalam jangka waktu dekat, dua minggu mendatang," kata Ratu saat dihubungi, Rabu (18/3/2020).(Baca: Masker Hilang di Asemka dan Glodok, Warga: Berapa pun Harganya Kita Beli)
Ratu menjelaskan, distribusi masker seharga Rp1.950 itu merupakan salah satu upaya Pemprov DKI menstabilkan harga masker di pasaran. Nantinya, distribusi pun akan melibatkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya melalui gerai gerainya seperti Jakmart dan sebagainya.
Selain itu, Pemprov DKI juga membatasi pembelian masker sebanyak lima lembar untuk setiap konsumen."Lima lembar sekali beli, berikutnya dua hari kemudian bisa beli lagi. Stoknya ada," ucapnya.
(whb)