Rusak Parah, Pemkab Bekasi Perbaikan SDN 4 Samudrajaya Jadi Prioritas
A
A
A
BEKASI - Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi memastikan perbaikan infrastruktur SDN 04 Samuderajaya bakal menjadi prioritas. Sebab, intansinya sudah mengusulkan kepada pemerintah daerah agar perbaikan segera dilakukan menyusul kondisi sekolah yang rusak berat.
"Kami sudah mengusulkan untuk segera dilakukan perbaikan, karena yang punya kewenangan perbaikan ada di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Sudah kita usulkan tahun lalu," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Carwinda kepada wartawan, Senin 20 Januari 2020.
Menurut dia, SDN Samudera Jaya 04 menjadi salah satu sekolah prioritas yang diusulkan untuk dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Namun, dia belum memastikan apakah pembangunan akan dilakukan di tahun ini atau tidak. Sebab, pembangunan akan dilakukan oleh Dinas PUPR.
Carwinda mengaku, di Kabupaten Bekasi sekolah yang butuh perbaikan sangat banyak. Karena anggaran terbatas, makanya perbaikan dilakukan secara bertahap setiap tahunya.
"Kami berharap PUPR bisa lebih selektif menetukan sekolah yang akan dibangun dan memprioritaskan sekolah kondisinya urgent," katanya.
Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Bekasi, dari 9.686 ruang kelas yang rusak terbagi untuk SMP sebanyak 5.708 ruang kelas. Dan untuk kerusakan tingkat SD sebanyak 3.978. Seluruh data kerusakan itu kini masih dalam perumusan perbaikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang setempat.
Sementara untuk kerusakan bangunan SMP, dari 5.708 ruang kelas, diantaranya rusak sedang 534, dan rusak berat sebanyak 481 kelas. Sisanya 4,693 rusak ringan. Dan untuk kerusakan SD sebanyak 3.978 ruang kelas, terbagi rusak sedang 457 ruang, dan rusak berat sekitar 362 kelas. Sisanya 2497 rusak ringan.
Sementara ruang kelas dalam kondisi baik dan layak sebanyak 3198 kelas. Kondisi ruang kelas yang rusak tersebut akibat banyak faktor, mulai dari sekolah tersebut sudah dalam kondisi tua, juga karena kebanyakan sekolahyang belum diperbaiki sejak berdiri tahun 1980 lalu dan sebagian tergerus akibat diterjang banjir.
"Kami sudah mengusulkan untuk segera dilakukan perbaikan, karena yang punya kewenangan perbaikan ada di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Sudah kita usulkan tahun lalu," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Carwinda kepada wartawan, Senin 20 Januari 2020.
Menurut dia, SDN Samudera Jaya 04 menjadi salah satu sekolah prioritas yang diusulkan untuk dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Namun, dia belum memastikan apakah pembangunan akan dilakukan di tahun ini atau tidak. Sebab, pembangunan akan dilakukan oleh Dinas PUPR.
Carwinda mengaku, di Kabupaten Bekasi sekolah yang butuh perbaikan sangat banyak. Karena anggaran terbatas, makanya perbaikan dilakukan secara bertahap setiap tahunya.
"Kami berharap PUPR bisa lebih selektif menetukan sekolah yang akan dibangun dan memprioritaskan sekolah kondisinya urgent," katanya.
Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Bekasi, dari 9.686 ruang kelas yang rusak terbagi untuk SMP sebanyak 5.708 ruang kelas. Dan untuk kerusakan tingkat SD sebanyak 3.978. Seluruh data kerusakan itu kini masih dalam perumusan perbaikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang setempat.
Sementara untuk kerusakan bangunan SMP, dari 5.708 ruang kelas, diantaranya rusak sedang 534, dan rusak berat sebanyak 481 kelas. Sisanya 4,693 rusak ringan. Dan untuk kerusakan SD sebanyak 3.978 ruang kelas, terbagi rusak sedang 457 ruang, dan rusak berat sekitar 362 kelas. Sisanya 2497 rusak ringan.
Sementara ruang kelas dalam kondisi baik dan layak sebanyak 3198 kelas. Kondisi ruang kelas yang rusak tersebut akibat banyak faktor, mulai dari sekolah tersebut sudah dalam kondisi tua, juga karena kebanyakan sekolahyang belum diperbaiki sejak berdiri tahun 1980 lalu dan sebagian tergerus akibat diterjang banjir.
(mhd)