Gagal Menyalip Truk, Mahasiswi di Bogor Tewas Terlindas
A
A
A
BOGOR - Seorang pengendara sepeda motor, Riska, (20), tewas terlindas truk trailer di jalur Bogor - Ciawi - Sukabumi (Bocimi), Kampung Warung Nangka, Jalan Raya Sukabumi - Bogor, Ciawi, Kabupaten Bogor, Sabtu (28/9/2019) pagi. Korban yang juga mahasiswi Universitas Djuanda (Unida) Bogor tewas setelah terjatuh dari motor saat berusaha menyalip kendaraan di depannya.
Informasi dihimpun menyebutkan, saat kejadian korban yang tinggal di Desa Cimande Hilir, Caringin, Kabupaten Bogor, hendak berangkat kuliah dari arah Sukabumi menuju Ciawi-Bogor. Setiba di lokasi kejadian, motor yang dikendarai korban oleng.
"Kayaknya korban berusaha mendahului truk di depannya tapi lewat jalur kiri. Tapi nggak tahu kenapa saya lihat tadi korban sudah terbaring bersimbah darah di jalan dengan kondisi luka parah di kepala dan perutnya," ujar Iwan Kurniawan, (40), warga Desa Teluk Pinang, Ciawi, Kabupaten Bogor, saat ditemui disekitar lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Muhammad AKP Fadli Amri saat dikonfirmasi menjelaskan, kecelakaan nahas itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB korban yang mengendarai sepeda motor berusaha menyalip truk trailer pengangkut air sebelah kiri.
Namun, motor yang dikendarai korban diduga tergelincir sehingga tubuhnya terjatuh ke sisi kanan jalan. Saat itu juga tubuh korban terlindas ban belakang truk yang hendak didahuluinya. "Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, dengan kondisi luka cukup parah di kepala dan perut," paparnya.
Petugas kepolisian langsung membawa jasad korban ke RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor. Pengemudi beserta truk dan sepeda motor korban sudah diamankan di Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polsek Ciawi. “Kami himbau kepada pengendara motor, hendaknya saat menyalip harus jaga jarak aman dan hati-hati terutama di Jalur Bocimi ini banyak truk besar," katanya.
Sementara itu, Direktur Direktorat Humas dan Promosi Unida Bogor Nurwati saat dikonfirmasi membenarkan bahwa korban merupakan mahasiswi dari program studi Akuntansi. "Iya betul, korban bernama Riska. Mahasiswa Prodi Akuntasi, Fakultas Ekonomi Unida," ujarnya.
Informasi dihimpun menyebutkan, saat kejadian korban yang tinggal di Desa Cimande Hilir, Caringin, Kabupaten Bogor, hendak berangkat kuliah dari arah Sukabumi menuju Ciawi-Bogor. Setiba di lokasi kejadian, motor yang dikendarai korban oleng.
"Kayaknya korban berusaha mendahului truk di depannya tapi lewat jalur kiri. Tapi nggak tahu kenapa saya lihat tadi korban sudah terbaring bersimbah darah di jalan dengan kondisi luka parah di kepala dan perutnya," ujar Iwan Kurniawan, (40), warga Desa Teluk Pinang, Ciawi, Kabupaten Bogor, saat ditemui disekitar lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Muhammad AKP Fadli Amri saat dikonfirmasi menjelaskan, kecelakaan nahas itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB korban yang mengendarai sepeda motor berusaha menyalip truk trailer pengangkut air sebelah kiri.
Namun, motor yang dikendarai korban diduga tergelincir sehingga tubuhnya terjatuh ke sisi kanan jalan. Saat itu juga tubuh korban terlindas ban belakang truk yang hendak didahuluinya. "Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, dengan kondisi luka cukup parah di kepala dan perut," paparnya.
Petugas kepolisian langsung membawa jasad korban ke RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor. Pengemudi beserta truk dan sepeda motor korban sudah diamankan di Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polsek Ciawi. “Kami himbau kepada pengendara motor, hendaknya saat menyalip harus jaga jarak aman dan hati-hati terutama di Jalur Bocimi ini banyak truk besar," katanya.
Sementara itu, Direktur Direktorat Humas dan Promosi Unida Bogor Nurwati saat dikonfirmasi membenarkan bahwa korban merupakan mahasiswi dari program studi Akuntansi. "Iya betul, korban bernama Riska. Mahasiswa Prodi Akuntasi, Fakultas Ekonomi Unida," ujarnya.
(wib)