Polisi Periksa 7 Saksi Terkait Perampokan dan Pembunuhan Pedagang Ayam
A
A
A
DEPOK - Polrestro Depok masih menyelidiki kasus pembunuhan disertai perampokan terhadap Hasbullah pedagang ayam yang jasadnya ditemukan di kebun pisang Jalan Pulo Mangga, Grogol, Limo, Kota Depok. Sebanyak tujuh saksi telah dimintai keterangan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Sampai sekarang sudah ada tujuh saksi yang kami periksa, di antaranya istri dan keluarga korban," ungkap Kapolresta Depok, AKBP Azis Andriansyah, Rabu (28/8/2019).
Azis mengatakan, penyidik sudah mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi. Antara lain batu, gagang pisau, motor dan sandal yang diduga milik korban.( Baca: Jadi Korban Perampokan, Pedagang Ayam Ditemukan Tewas di Kebon Pisang )
"Barang bukti yg diperiksa berupa gagang pisau kami cocokan dengan produk dari mana, kemudian ada pecahan batu, batu itu dari lokasi ditemukan korban atau dari lokasi lain. Kami gali dari sana dan ada beberapa tim yang mendalami keterangan,” ucapnya.
Menurut Azis, ada sejumlah barang berharga milik korban hilang seperti tas."Tas itu sekarang belum ditemukan, kemungkinan tas dan isinya tersebut yang jadi motif pelaku menghabisi korban,” ujarnya.
Dari hasil penyelidikan sementara juga, Azis menuturkan terduga pelaku pembunuh korban diduga berjumlah satu orang."Kemungkinan sementara satu orang, ini baru sementara ya," ucapnya.
"Sampai sekarang sudah ada tujuh saksi yang kami periksa, di antaranya istri dan keluarga korban," ungkap Kapolresta Depok, AKBP Azis Andriansyah, Rabu (28/8/2019).
Azis mengatakan, penyidik sudah mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi. Antara lain batu, gagang pisau, motor dan sandal yang diduga milik korban.( Baca: Jadi Korban Perampokan, Pedagang Ayam Ditemukan Tewas di Kebon Pisang )
"Barang bukti yg diperiksa berupa gagang pisau kami cocokan dengan produk dari mana, kemudian ada pecahan batu, batu itu dari lokasi ditemukan korban atau dari lokasi lain. Kami gali dari sana dan ada beberapa tim yang mendalami keterangan,” ucapnya.
Menurut Azis, ada sejumlah barang berharga milik korban hilang seperti tas."Tas itu sekarang belum ditemukan, kemungkinan tas dan isinya tersebut yang jadi motif pelaku menghabisi korban,” ujarnya.
Dari hasil penyelidikan sementara juga, Azis menuturkan terduga pelaku pembunuh korban diduga berjumlah satu orang."Kemungkinan sementara satu orang, ini baru sementara ya," ucapnya.
(whb)