Sang Ayah Dimakamkan, Grace Putri Bripka Rahmat Bercita-cita Jadi Polwan

Jum'at, 26 Juli 2019 - 21:29 WIB
Sang Ayah Dimakamkan,...
Sang Ayah Dimakamkan, Grace Putri Bripka Rahmat Bercita-cita Jadi Polwan
A A A
DEPOK - Pemakaman Bripka Rahmat Effendi di TPU Kawasan Jonggol, Kabupaten Bogor, berlangsung haru. Almarhum adalah sosok yang sangat disayangi keluarga, kedua anak korban Grace Cenia Effendy (18) dan Tito Rachmat Effendy (13), sangat kehilangan atas kepergian sang ayah.

Grace anak anak pertama almarhum ingin bercita-cita menjadi Polwan mengikuti jejak ayahnya sebagai anggota Polri."Anak tertuanya yaitu, Grace mau jadi polisi juga seperti bapaknya," ungkap Arsyad Muhammad Zaelani (70), ayah almarhum, Jumat (26/7/2019).

Kendati hidup almarhum berakhir tragis, namun Arsyad mengaku tetap mendukung penuh cita-cita cucunya. “Walaupun anak saya hidupnya berakhir seperti ini, saya tetap dukung cucu saya untuk jadi Polwan,” ujarnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf menuturkan, sangat kehilangan sosok Rahmat yang dikenal ramah selama berdinas.“Kami kehilangan sosok Bripka Rahmat yang baik dan ramah,” katanya.

Yusuf pun berupaya untuk memberikan kenaikan pangkat sebagai bentuk penghargaan. Pasalnya, almarhum tewas ketika bertugas."Kami sedang upayakan kenaikan pangkat, karena almarhum meninggal dunia dalam melaksanakan tugas,” ujarnya.( Baca: Almarhum Bripka Rahmat Effendi Dikenal sebagai Polisi yang Berintegritas )

Diketahui, almarhum tewas karena ditembak berkali-kali oleh Brigadir RT di ruang SPK Polsek Cimanggis pada Kamis, 25 Juli 2019 malam pukul 20.30 WIB. RT meminta agar keponakannya berinisial FZ dibebaskan setelah ditangkap Bripka Rahmat karena terlibat aksi tawuran.

Bripka Rahmat menjawab bahwa FZ tidak bisa dibebaskan begitu saja karena membawa sajam berupa celurit. Diduga emosi, RT mengeluarkan senjata api dan langsung memberondong tembakan ke tubuh Rahmat.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1195 seconds (0.1#10.140)