Anak Pembunuh Ayah di Cengkareng Pecandu Narkoba
Anak Pembunuh Ayah di Cengkareng Pecandu Narkoba
A
A
A
JAKARTA - PI (24) anak durhaka yang tega membunuh Abdurachman (60) ayah kandungnya di di Jalan Kapuk Sawah RT 10/12, Cengkareng, Jakarta Barat, diketahui telah mengonsumsi sabu sejak enam bulan terakhir. PI pun diketahui kerap melawan dan memarahi ayah kandungnya tersebut.
“Hampir enam bulan ke belakang ini PI konsumsi narkoba,” ungkap Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri di Polres Jakarta Barat, Kamis (31/1/2019). Selain mengonsumi narkoba, lanjut Khoiri, informasi masyarakat dalam keseharian PI juga kerap melawan dan memarahi korban.
"Kami masih mendalami pemeriksaan terhadap PI terkait kasus pembunuhan tersebut. Selain itu kami juga akan mengembangkan darimana dia mendapat narkoba," ujarnya. ( Baca: Hanya karena Ditegur, Pemuda di Cengkareng Tega Bunuh Ayah Kandung )
Sebelumnya PI tega membunuh Abdurachman yang tak lain merupakan ayahnya. PI ditangkap saat mencoba melarikan diri dari tak jauh dari rumahnya di Jalan Kapuk Sawah RT 10/12, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu, 30 Januari 2019 malam.
Ketika membunuh, PI mengaku terpengaruh minuman alkohol. Kala dirinya sedang menongkrong di Pos RT 11/12 bersama dua teman-temannya, sang ayah menegur. Tak terima dnegan teguran tersebut PI tega menghabisi ayahnya.
“Hampir enam bulan ke belakang ini PI konsumsi narkoba,” ungkap Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri di Polres Jakarta Barat, Kamis (31/1/2019). Selain mengonsumi narkoba, lanjut Khoiri, informasi masyarakat dalam keseharian PI juga kerap melawan dan memarahi korban.
"Kami masih mendalami pemeriksaan terhadap PI terkait kasus pembunuhan tersebut. Selain itu kami juga akan mengembangkan darimana dia mendapat narkoba," ujarnya. ( Baca: Hanya karena Ditegur, Pemuda di Cengkareng Tega Bunuh Ayah Kandung )
Sebelumnya PI tega membunuh Abdurachman yang tak lain merupakan ayahnya. PI ditangkap saat mencoba melarikan diri dari tak jauh dari rumahnya di Jalan Kapuk Sawah RT 10/12, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu, 30 Januari 2019 malam.
Ketika membunuh, PI mengaku terpengaruh minuman alkohol. Kala dirinya sedang menongkrong di Pos RT 11/12 bersama dua teman-temannya, sang ayah menegur. Tak terima dnegan teguran tersebut PI tega menghabisi ayahnya.
(whb)
Explore More