Nyamar Orang Gila, Kasus Penculikan Anak Resahkan Warga Tangsel

TANGERANG SELATAN - Kasus penculikan anak di Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, tengah ramai dan menyebar luas melalui pesan WhatsApp. Dalam melancarkan aksinya, dua pria yang menyamar sebagai orang gila tertangkap warga sekitar.

"Pelakunya dua orang. Cirinya rambut pirang, dan seperti orang gila," kata Lian, warga Arinda 2, Pondok Aren, kepada KORAN SINDO di lokasi kejadian, Jumat (12/10/2018).

Saat itu, kedua pelaku mendatangi sebuah rumah, di dekat pertigaan Gopli, Jalan Raya Pondok Aren. Saat hampir membawa seorang anak di rumah itu, pelaku langsung ditangkap oleh orang tua bocah malang tersebut.

Peristiwa ini pun kontan membuat warga sekitar ramai. Kedua pelaku yang berhasil diamankan warga, langsung dihakimi, sebelum akhirnya dibawa petugas polisi.

"Jadi yang mau diculik itu anak tetangga saya. Pelakunya masih anak muda, rambut pirang, bergaya seperti orang gila. Pelaku sudah dibawa polisi. Sebelumnya, di tempat les anak saya juga sama," sambung Lian.

Diduga, pelaku yang bagian dari kawanan penculik anak ini, telah menyebar di wilayah Pondok Aren. Target penculikannya sendiri, dipilih secara acak di sejumlah tempat.

"Sebelumnya di tempat les anak saya, di Pondok Aren juga. Tetapi pelakunya sempat melarikan diri. Juga modusnya seperti orang gila, saya jadi takut," ungkapnya.

Hingga berita ini diturunkan, petugas sektor Pondok Aren, Polres Tangsel masih belum bisa dihubungi. Wartawan masih menunggu konfirmasi di Polsek Pondok Aren, meminta keterangan pelaku yang diamankan.