Gas Melon Meledak di Tanjung Priok, Paman dan Keponakan Melepuh
A
A
A
JAKARTA - Kebocoran gas yang terjadi di rumah di Jalan M. Saari No. 40 RT. 001/09, Kel. Sunter Jaya, Kec. Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (21/9/2018) pagi, membuat dua penghuni mengalami luka bakar, salah satunya balita.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Suprianto mengatakan kejadian ini bermula saat salah satu korbannya, Wildan Purnama (25) hendak memperbaiki kompor gas yang bocor. “Sudah dari kemarin gas bocor. Nah pagi tadi korban mau benerin,” kata Suprianto saat dikonfirmasi, Jumat (21/9/2018).
Saat memperbaiki regulator yang kendor itu, tiba tiba Wildan menyalakan kompor. Ruangan yang sudah penuh gas membuat api menyulut ledakan hingga Wildan dan keponakannya, Sohibul Wafa (2) terpental.
Kejadian ini membuat keduanya mengalami luka bakar hebat di sekujur tubuhnya. Wildan terbakar di bagian wajah, badan, tangan dan kaki. Sementara Sohibul menderita di badan, kaki, dan tangan. “Keduanya langsung dibawa ke RS Royal Progress,” tambah Suprianto.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyidikan terhadap kasus itu. Dua orang saksi tengah dimintai keterangan, termasuk satu korbannya yang kini tengah jalani perawatan. “Kami masih melakukan olah TKP di tempat kejadian,” cetus Suprianto.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Suprianto mengatakan kejadian ini bermula saat salah satu korbannya, Wildan Purnama (25) hendak memperbaiki kompor gas yang bocor. “Sudah dari kemarin gas bocor. Nah pagi tadi korban mau benerin,” kata Suprianto saat dikonfirmasi, Jumat (21/9/2018).
Saat memperbaiki regulator yang kendor itu, tiba tiba Wildan menyalakan kompor. Ruangan yang sudah penuh gas membuat api menyulut ledakan hingga Wildan dan keponakannya, Sohibul Wafa (2) terpental.
Kejadian ini membuat keduanya mengalami luka bakar hebat di sekujur tubuhnya. Wildan terbakar di bagian wajah, badan, tangan dan kaki. Sementara Sohibul menderita di badan, kaki, dan tangan. “Keduanya langsung dibawa ke RS Royal Progress,” tambah Suprianto.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyidikan terhadap kasus itu. Dua orang saksi tengah dimintai keterangan, termasuk satu korbannya yang kini tengah jalani perawatan. “Kami masih melakukan olah TKP di tempat kejadian,” cetus Suprianto.
(ysw)