Lempar Batu ke Pengguna Tol, Penderita Gangguan Jiwa Diciduk Polisi
A
A
A
JAKARTA - Polsek Kembangan mengamankan pria berinisial MR karena diduga kerap melemparkan batu ke tol di kawasan Kembangan, Jakarta Barat. Belakangan terungkap MR merupakan penderita gangguan jiwa yang kerap berbuat onar.
Kapolsek Kembangan, Kompol Supriadi mengatakan, penangkapan terhadap MR dilakukan pada Senin (16/7/2018) pukul 10.00 WIB. Sebelum tertangkap, pelemparan batu yang dilakukan MR ini viral di media sosial.
Akun Instagram amirul.hms memposting, mobil Fortuner B 274 TJ rusak setelah batu mendarat di kaca depan mobil. Beruntung dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. "Mobil kantor dipakai supir lewat tol jemput anak-anak ke arah Kebon Jeruk. Dilempar batu diatas jembatan Pesanggrahan Puri," tulis pesan tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan, Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, setelah kasus viral kepolisian langsung menangkap MR tak jauh dari lokasi kejadian. "MR diduga alami gangguan jiwa. Dia telah diamankan dan menjalani perawatan di RS Kramat Jati untuk memeriksa kondisi kejiawaannya.
Dimitri menuturkan, MR dikenal warga sering berbuat onar. Tidak sekali dia melakukan tindakan melempar batu dari atas jembatan.
"Dia sering berbuat onar. Diajak bicara pun susah," ucapnya.
Kapolsek Kembangan, Kompol Supriadi mengatakan, penangkapan terhadap MR dilakukan pada Senin (16/7/2018) pukul 10.00 WIB. Sebelum tertangkap, pelemparan batu yang dilakukan MR ini viral di media sosial.
Akun Instagram amirul.hms memposting, mobil Fortuner B 274 TJ rusak setelah batu mendarat di kaca depan mobil. Beruntung dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. "Mobil kantor dipakai supir lewat tol jemput anak-anak ke arah Kebon Jeruk. Dilempar batu diatas jembatan Pesanggrahan Puri," tulis pesan tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan, Iptu Dimitri Mahendra mengatakan, setelah kasus viral kepolisian langsung menangkap MR tak jauh dari lokasi kejadian. "MR diduga alami gangguan jiwa. Dia telah diamankan dan menjalani perawatan di RS Kramat Jati untuk memeriksa kondisi kejiawaannya.
Dimitri menuturkan, MR dikenal warga sering berbuat onar. Tidak sekali dia melakukan tindakan melempar batu dari atas jembatan.
"Dia sering berbuat onar. Diajak bicara pun susah," ucapnya.
(whb)