Warga Kalideres Dihebohkan Temuan Kuburan Bayi di Lapangan Bola
A
A
A
JAKARTA - Bayi perempuan ditemukan terkubur di pinggir lapangan bola Jalan Utan Jati, Kalideres, Jakarta Barat, Senin (16/7/2018). Diduga, bayi tersebut dikubur oleh pelaku beberapa jam sebelum ditemukan.
Mayat bayi ditemukan pertama kali oleh pedagang di pinggir lapang bola pagi tadi. Dia merasa aneh karena ada tumpukan bunga di dekat warungnya. "Yang punya warung nyapu di samping warungnya. Kemudian, lihat ada rumput kering, terus ada kembang. Dia pikir warungnya mau dikerjain, pas digali, ternyata ada bayi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Kalideres, AKP Syafri saat dihubungi SINDOnews pada, Senin (16/7/2018).
Bayi tersebut diduga dikubur pada Minggu, 15 Juli 2018 malam. Sampai saat ini, polisi masih mencari pelaku penguburan itu."Kemarin sore ada yang main bola tidak melihat. Kemungkinan dikubur tadi malam," kata Syafri.
Bayi tersebut diduga baru lahir, hal ini terlihat dari ari-ari bayi pun masih lengkap. Kini bayi itu telah di bawa ke RS Cipto Mangunkusumo untuk diautopsi. Pelaku pembuang bayi belum ditangkap. Polisi masih mengumpulkan beberapa keterangan saksi."Kita masih melakukan penyelidikan," ucap Syafri.
Mayat bayi ditemukan pertama kali oleh pedagang di pinggir lapang bola pagi tadi. Dia merasa aneh karena ada tumpukan bunga di dekat warungnya. "Yang punya warung nyapu di samping warungnya. Kemudian, lihat ada rumput kering, terus ada kembang. Dia pikir warungnya mau dikerjain, pas digali, ternyata ada bayi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Kalideres, AKP Syafri saat dihubungi SINDOnews pada, Senin (16/7/2018).
Bayi tersebut diduga dikubur pada Minggu, 15 Juli 2018 malam. Sampai saat ini, polisi masih mencari pelaku penguburan itu."Kemarin sore ada yang main bola tidak melihat. Kemungkinan dikubur tadi malam," kata Syafri.
Bayi tersebut diduga baru lahir, hal ini terlihat dari ari-ari bayi pun masih lengkap. Kini bayi itu telah di bawa ke RS Cipto Mangunkusumo untuk diautopsi. Pelaku pembuang bayi belum ditangkap. Polisi masih mengumpulkan beberapa keterangan saksi."Kita masih melakukan penyelidikan," ucap Syafri.
(whb)