Cuaca Teluk Jakarta Buruk, Anies Batal Sambangi Kepulauan Seribu
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan batal membuka acara musrenbang rencana kerja sama pemerintah daerah (RKPD) Jakarta tahun anggaran 2019 di Kabupaten Kepulauan Seribu. Cuaca buruk menjadi penyebab Anies Baswedan membatalkan keberangkatannya ke Kantor Bupati Kepulauan Seribu.
Awalnya, Anies dan rombongan akan berangkat pada Rabu (21/3/2018) pukul 07.00 WIB. Namun karena cuaca yang kurang bersahabat maka rencana keberangkatan itu batal."Otoritas Pelabuhan Marina menginformasikan ketinggian gelombang itu mencapai dua meter dengan angin berkecepatan 20 knot arah barat daya. Hal ini mengakibatkan pelayaran menuju Kepulauan Seribu atau sebaliknya tidak dillaksanakan," ungkap Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko, Rabu (21/3/2018).
Sigit menuturkan, sudah menyarankan kepada Gubernur DKI untuk kembali ke Balai Kota. Meski demikian kata Sigit kegiatan musrenbang di Kepulauan Seribu tetap berlangsung.
"Pak Gubernur tadi sudah on the way ke sini (Pelabuhan Marina), kami dan tim menyarankan beliau untuk kembali ke Bali Kota. Karena memang dari otoritas pelabuhan tidak memberi izin untuk belayar. Sementara kegiatan di kabupaten tetap dilaksanakan oleh pejabat di kabupaten," ucap Sigit.
Namun untuk urusan keamanan bagi Anies dan rombongan, ia enggan berspekulasi. "Jadi yang paling utama adalah safety, kita tentunya mengikuti semua aturan dan ketentuan. Kalau dari otoritas pelabuhan menyarankan tidak bisa berangkat tentu kita akan melaporkan sebagaimana yang disarankan," ucap Sigit.
Awalnya, Anies dan rombongan akan berangkat pada Rabu (21/3/2018) pukul 07.00 WIB. Namun karena cuaca yang kurang bersahabat maka rencana keberangkatan itu batal."Otoritas Pelabuhan Marina menginformasikan ketinggian gelombang itu mencapai dua meter dengan angin berkecepatan 20 knot arah barat daya. Hal ini mengakibatkan pelayaran menuju Kepulauan Seribu atau sebaliknya tidak dillaksanakan," ungkap Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko, Rabu (21/3/2018).
Sigit menuturkan, sudah menyarankan kepada Gubernur DKI untuk kembali ke Balai Kota. Meski demikian kata Sigit kegiatan musrenbang di Kepulauan Seribu tetap berlangsung.
"Pak Gubernur tadi sudah on the way ke sini (Pelabuhan Marina), kami dan tim menyarankan beliau untuk kembali ke Bali Kota. Karena memang dari otoritas pelabuhan tidak memberi izin untuk belayar. Sementara kegiatan di kabupaten tetap dilaksanakan oleh pejabat di kabupaten," ucap Sigit.
Namun untuk urusan keamanan bagi Anies dan rombongan, ia enggan berspekulasi. "Jadi yang paling utama adalah safety, kita tentunya mengikuti semua aturan dan ketentuan. Kalau dari otoritas pelabuhan menyarankan tidak bisa berangkat tentu kita akan melaporkan sebagaimana yang disarankan," ucap Sigit.
(whb)