HUT Ke-38, Yayasan Kemala Bhayangkari Gelar Lomba Band Tingkat SMA
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka HUT ke-38, Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar Lomba Band Piala Kapolri untuk SMA sederajat se-Jabodetabek di Hall B.3 JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Lomba yang bertajuk 'Mencerdaskan Bangsa serta menjadi generasi penerus bangsa' itu diikuti oleh 31 Band dari 31 sekolahan di lingkungan Polda Metro Jaya.
Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Tri Tito Karnavian mengatakan, acara tersebut digelar karena adanya kecintaan dalam penyaluran bakat remaja dilingkungan SMA.
"Untuk menyampaikan bakat pribadi selain akademis, kita selaku generasi bangsa jangan segan-segan untuk melakukan kreativitas dalam mengembangkan bakat bisa lewat Medsos mau jual apa saja dari tempe sampai properti," kata Tri dalam sambutannya di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (24/2/2018).
Dalam kesempatan itu, Tri mengimbau, agar pemuda dapat mengembangkan bakat dan kreativitas dalam membangun bangsa dan Negara Indonesia untuk dapat maju.
"Mengucapkan mohon maaf kepada undangan bahwa Bapak Kapolri tidak dapat hadir pada acara ini kemungkinan besok akan hadir, serta mengimbau jangan menggunakan narkoba bahwa tidak dapat menyelesaikan permasalahan. Kita harus menjaga dalam pergaulan jangan terlalu bebas harap berhati-hati pada saat ini banyaknya penyakit di antaranya AIDS dan kita harus saling membantu sesama," urainya.
"Selanjutnya ibu negara menyampaikan remaja harus kreatif serta jaga persatuan dan kesatuan jangan memandang suku agama ras," sambungnya.
Tri pun langsung menyemangati para peserta yang akan bertanding memperebutlan Piala Kapolri itu.
Turut hadir dalam acara tersebut Dirut Bank Mandiri. Kemudian Armand Maulana didapuk menjadi juri.
"Selamat berkompetisi di tempat ini agar dapat profesional dan mengembangkan bakat semaksimal mungkin selamat berlomba," tutup Tri.
Lomba yang bertajuk 'Mencerdaskan Bangsa serta menjadi generasi penerus bangsa' itu diikuti oleh 31 Band dari 31 sekolahan di lingkungan Polda Metro Jaya.
Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Tri Tito Karnavian mengatakan, acara tersebut digelar karena adanya kecintaan dalam penyaluran bakat remaja dilingkungan SMA.
"Untuk menyampaikan bakat pribadi selain akademis, kita selaku generasi bangsa jangan segan-segan untuk melakukan kreativitas dalam mengembangkan bakat bisa lewat Medsos mau jual apa saja dari tempe sampai properti," kata Tri dalam sambutannya di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (24/2/2018).
Dalam kesempatan itu, Tri mengimbau, agar pemuda dapat mengembangkan bakat dan kreativitas dalam membangun bangsa dan Negara Indonesia untuk dapat maju.
"Mengucapkan mohon maaf kepada undangan bahwa Bapak Kapolri tidak dapat hadir pada acara ini kemungkinan besok akan hadir, serta mengimbau jangan menggunakan narkoba bahwa tidak dapat menyelesaikan permasalahan. Kita harus menjaga dalam pergaulan jangan terlalu bebas harap berhati-hati pada saat ini banyaknya penyakit di antaranya AIDS dan kita harus saling membantu sesama," urainya.
"Selanjutnya ibu negara menyampaikan remaja harus kreatif serta jaga persatuan dan kesatuan jangan memandang suku agama ras," sambungnya.
Tri pun langsung menyemangati para peserta yang akan bertanding memperebutlan Piala Kapolri itu.
Turut hadir dalam acara tersebut Dirut Bank Mandiri. Kemudian Armand Maulana didapuk menjadi juri.
"Selamat berkompetisi di tempat ini agar dapat profesional dan mengembangkan bakat semaksimal mungkin selamat berlomba," tutup Tri.
(mhd)