Ini 7 Nama Korban Ambruknya Girder Proyek Tol Becakayu
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak tujuh orang pekerja menjadi korban dalam ambruknya girder proyek Tol Becakayu di Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur pada Selasa pagi tadi. Seluruh korban menderita luka berat dan menjalani perawatan di dua rumah sakit (RS).
"Dari korban yang kita evakuasi sebanyak tujuh orang," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Suryaputra di TKP girder ambruk pada Selasa (20/2/2018). Tony menambahkan, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Sampai saat, lanjut Tony, keterangan dari pihak rumah sakit UKI belum ada korban jiwa. "Enam mengalami luka-luka tidak terlalu berat, namun ada satu yang agak luka berat, luka pada kepala, dan sudah dirujuk di RS Polri Kramat Jati," ujarnya.
Berikut daftar nama korban ambruknya grider proyek tol Becakayu yang dirawat di RS UKI yakni, Supri (47), Kirpan (37), Sarmin (46), Rusman (36), Joni Arisman (40) dan Agus (17). Sementara korban yang dirujuk ke RS Polri bernama Waldi (41) mengalami cedera berat di kepala.
"Dari korban yang kita evakuasi sebanyak tujuh orang," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Suryaputra di TKP girder ambruk pada Selasa (20/2/2018). Tony menambahkan, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Sampai saat, lanjut Tony, keterangan dari pihak rumah sakit UKI belum ada korban jiwa. "Enam mengalami luka-luka tidak terlalu berat, namun ada satu yang agak luka berat, luka pada kepala, dan sudah dirujuk di RS Polri Kramat Jati," ujarnya.
Berikut daftar nama korban ambruknya grider proyek tol Becakayu yang dirawat di RS UKI yakni, Supri (47), Kirpan (37), Sarmin (46), Rusman (36), Joni Arisman (40) dan Agus (17). Sementara korban yang dirujuk ke RS Polri bernama Waldi (41) mengalami cedera berat di kepala.
(whb)