UP PKB Kedaung Angke Dipenuhi Calo Uji KIR

Rabu, 24 Januari 2018 - 06:01 WIB
UP PKB Kedaung Angke...
UP PKB Kedaung Angke Dipenuhi Calo Uji KIR
A A A
JAKARTA - Aksi calo merajalela di Unit Pengelola (UP) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kedaung Angke, Cengkareng, Jakarta Barat. Padahal, UP PKB ini belum diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sejatinya, UP PKB yang berada di Jalan Peternakan I itu direncanakan diresmikan oleh gubernur sebelumnya pada Maret 2017 lalu.

Pantauan KORAN SINDO di lokasi, para calo terlihat berkumpul di sekitaran pintu masuk KIR, sehingga menyebabkan antrean kendaraan yang hendak melakukan uji KIR. Mobil-mobil jenis box, truk, dan bak telah mengantre sejak pagi hari.

Antrean kendaraan terlihat hingga sepanjang 100 meter, karena jalanan juga cukup sempit. Sebab jalanan yang semestinya hanya empat jalur menjadi hanya dua lantaran tertutup bangunan.

Bangunan yang diketahui liar itu merupakan warung dan kantor para calo uji KIR, sekaligus tempat peristirahatan pengendara. Sekalipun berada dekat UP PKB, para calo ini tak segan-segan untuk menawarkan jasa.

Adapun tarifnya mereka patok mulai dari Rp500 ribu hingga Rp700 ribu. Layanan yang didapat meliputi uji coba kendaraan hingga pembuatan surat kuasa palsu.

"Uji KIR bos? Buat buku? Apa perpanjangan aja nih? Ke kantor aja sini bos," ujar seorang calo, Harun (44), saat ditemui di UP PKB Kedaung Kali Angke.

Beberapa jam berteriak dan menyamperi sejumlah mobil, sopir akhirnya terbujuk meskipun harus membayar lebih. Si sopir tinggal duduk manis dan ngopi di warung menunggu mobilnya selesai uji KIR.

Salah satu sopir mobil box, Aris (31), mengaku terpaksa memilih menggunakan jasa calo setelah dirinya ditakut-takutin tidak lulus. Sebab ia baru pertama kali melakukan uji KIR di UP PKB Kedaung Kali Angke.

"Petugas kerap menakut-nakuti dengan berbagai alasan, mulai dari lampu hingga komponen mesin. Biayanya jadi tambah banyak. Kalau ditambah pembuatan KIR baru, harganya bisa mencapai Rp1 jutaan,” ucapnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1444 seconds (0.1#10.140)