Peringati HKSN DKI, Anies Luncurkan Kartu Lansia Jakarta

Kamis, 21 Desember 2017 - 09:49 WIB
Peringati HKSN DKI, Anies Luncurkan Kartu Lansia Jakarta
Peringati HKSN DKI, Anies Luncurkan Kartu Lansia Jakarta
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dalam Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial (HKSN) Provinsi DKI Jakarta di Monumen Nasional (Monas), Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.

KLJ merupakan salah satu program prioritas kinerja Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam 100 hari kerja. KLJ diberikan kepada lansia yang masuk ke dalam Basis Data Terpadu (BDT) untuk kategori Strata Desil 1.

Anies Baswedan menyampaikan, momentum HKSN ini menunjukan bahwa bangsa Indonesia memiliki jiwa sosial dan sikap gotong royong.

"Sekarang masih kita saksikan ada sebagian dari kita kurang beruntung. Alhamdulillah sebagian sudah ditingkatkan kesejahteraannya," ujar Anies saat membuka HKSN di Monas, Kamis (21/12/2017).

Mantan Mendikbud ini melanjutkan, tugas negara adalah memastikan tidak ada orang telantar hingga warga yang kurang sejahtera. Di sana negara harus hadir.

Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak hanya membangun bangunan fisik semata. Namun turut serta membangun warganya termasuk mereka yang kurang beruntung.

"Saya meminta review. Subsidi yang bertahun-tahun diberikan dan sempat tersendat akan dikembalikan," kata Anies.

Pihaknya juga memastikan subsidi yang diberikan bukan untuk dijadikan zona nyaman. Tapi untuk membukakan pintu guna mandiri dan berkembang.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Masrokhan mengemukakan, pada peluncuran KLJ ini, diawal tahun 2018 akan diberikan sebanyak 14.520 lansia.

"Pemberian Bantuan Program KLJ bekerja sama dengan Bank DKI sebagai penyalur. Besaran bantuan diberikan sebesar 600.000 per bulan selama satu tahun," ujar Masrokhan.

Bagi lansia kategori Desil 1 yang belum terdaftar di BDT dapat melakukan pendaftaran di kelurahan setempat.

Namun untuk memastikan program ini berjalan maksimal, pihaknya melakukan monitoring dan evaluasi secara berjenjang dan berkala per triwulan kepada lansia penerima.

"Peserta HKSN dihadiri oleh undangan dan lansia sebanyak 4500 orang. Kami juga berikan 500 kacamata baca, kursi roda, kaki dan tangan palsu, dan hiburan penampilan para lansia," tutup Masrokhan.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3622 seconds (0.1#10.140)