Sambut Natal dan Tahun Baru, 9.573 Botol Miras Dimusnahkan

Rabu, 13 Desember 2017 - 22:57 WIB
Sambut Natal dan Tahun...
Sambut Natal dan Tahun Baru, 9.573 Botol Miras Dimusnahkan
A A A
JAKARTA - Menyambut Natal dan Tahun Baru 2018, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, bersama petugas gabungan dari Satpol PP, Polresto Tangerang Kota, dan TNI, memusnahkan 9.573 botol minuman keras (miras) beraneka jenis. Pemusnahan dilakukan di halaman Pemkot Tangerang.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan, sedikitnya ada 9.573 miras yang berhasil dimusnahkan. Ribuan tersebut merupakan hasil operasi petugas gabungan dari Pemkot Tangerang, Satpol PP, Polresto Tangerang Kota dan TNI, dalam menyambut Natal dan Tahun Baru 2018.

"Hari ini kami memusnahkan 9.573 botol miras aneka jenis, hasil operasi gabungan. Pemusnahan ini untuk menyambut datangnya Natal dan pesta malam Tahun Baru 2018 agar terciptanya suasana yang aman dan damai," kata Harry saat ditemui di halaman Pemkot Tangerang, Rabu (13/12/2017).

Pemusnahan dimulai secara simbolis oleh masing-masing unsur pimpinan, dengan melemparkan sejumlah botol miras ke udara. Kemudian, miras dihancurkan dengan dua unit mobil berat, dengan cara digilas sampai hancur. Setelah hancur, dan tidak ada yang tersisa, sampah miras itu diangkut mobil kebersihan.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih dengan semua pihak yang ikut membantu operasi dan memusnahkan miras menyambut Natal dan Tahun Baru 2018. Dengan dimusnahkannya ribuan botol miras ini, dia berharap perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan tertib.

"Kami atas nama pemerintah kota mengucapkan terima kasih, kepada pihak yang terlibat dalam persiapan Natal, terkait pengamanan minuman keras, narkoba, dan ketahanan pangan. Semoga semua merasa aman dan nyaman. Sehingga perayaan Natal dan Tahun Baru di Kota Tangerang menjadi aman," terangnya.

Dilanjutkan Arief, operasi miras dan pangan tersebut dilakukan menyebar di semua tempat dan pasar. Sampai saat ini, operasi gabungan pengamanan miras dan bahan pangan tersebut masih berjalan. Untuk makanan, pihaknya mencegah agar bahan makanan yang ada terbebas dari kandungan babi.

"Operasi gabungan saat ini sedang berjalan. Kemarin, makanan di Pasar Anyar dan Pasar Bengkok, terkait kandungan babi dan lainnya sudah kami amankan semua. Saat ini sedang berjalan. Hasilnya masih dilab, dan akan segera kita umumkan setelah hasilnya keluar. Termasuk juga kaitan lalu lintas dan lainnya," jelasnya.

Lebih jauh, pihaknya berharap, kepada masyarakat dan semua pihak untuk bersama-sama melaporkan jika menemukan peredaran minuman keras dan bahan makanan berbahaya ke nomor pengaduan Pemkota Tangerang, di 112. Melalui keterlibatan masyarakat, Arief berharap situasi menjadi tertib dan aman.

"Jadi operasi ini menyebar. Makanya kita bisa berhasil. Kami juga berharap agar semua ikut melaporkan setiap ada kejadian ke nomor 112. Jika ada kejadian di masyarakat, segera laporkan. Untuk peredaran miras di Kota Tangerang, setiap tahunnya selalu mengalami penurunan," pungkasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2411 seconds (0.1#10.140)