Mc Donald Dilempari Telur Busuk, Polisi: Itu Hanya Aspirasi
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Puluhan mahasiswa UIN yang menamai dirinya Laskar Santri Nusantara memprotes sikap Presiden AS Donald Trump dengan melempari restorasn cepat saji Mc Donald di Ciputat dengan telur busuk.
Melihat aksi mahasiswa itu, puluhan polisi yang berjaga hanya menonton. Tidak ada upaya dari mereka untuk melarang para mahasiswa itu dengan alasan aksi mahasiswa tidak merusak.
Wakapolsek Ciputat AKP Ana Tangketasik mengatakan, selama tidak merusak tidak apa-apa. Aksi lempar telur, blokade dan tutup jalan mahasiswa, dianggapnya hanya sebagai aspirasi dalam aksi demo.
"Mereka tidak menyerang, tidak merusak. Hanya aspirasi. Kalau merusak, pasti banyak yang hilang. Itu aspirasinya. Tidak apa itu. Boleh mengeluarkan aspirasi," kata Ana, kepada Koran SINDO, di lokasi, Senin (11/12/2017).
Dalam mengawal aksi mahasiswa itu, pihak kepolisian dari Sektor Ciputat menerjunkan sebanyak 20 orang anggota. Mereka tersebar disejumlah titik, dan di sekitar barisan mahasiswa yang demo.
"Kami menurunkan 20 anggota kepolisian. Mereka kami sebar untuk mengatur lalu lintas dan di rumah makan Mc Donalds itu agar tidak terjadi pengrusakan oleh para pendemo," sambung wanita berhijab ini.
Melihat aksi mahasiswa itu, puluhan polisi yang berjaga hanya menonton. Tidak ada upaya dari mereka untuk melarang para mahasiswa itu dengan alasan aksi mahasiswa tidak merusak.
Wakapolsek Ciputat AKP Ana Tangketasik mengatakan, selama tidak merusak tidak apa-apa. Aksi lempar telur, blokade dan tutup jalan mahasiswa, dianggapnya hanya sebagai aspirasi dalam aksi demo.
"Mereka tidak menyerang, tidak merusak. Hanya aspirasi. Kalau merusak, pasti banyak yang hilang. Itu aspirasinya. Tidak apa itu. Boleh mengeluarkan aspirasi," kata Ana, kepada Koran SINDO, di lokasi, Senin (11/12/2017).
Dalam mengawal aksi mahasiswa itu, pihak kepolisian dari Sektor Ciputat menerjunkan sebanyak 20 orang anggota. Mereka tersebar disejumlah titik, dan di sekitar barisan mahasiswa yang demo.
"Kami menurunkan 20 anggota kepolisian. Mereka kami sebar untuk mengatur lalu lintas dan di rumah makan Mc Donalds itu agar tidak terjadi pengrusakan oleh para pendemo," sambung wanita berhijab ini.
(ysw)