Bajak Angkutan Umum, Seorang Remaja Diringkus Warga
A
A
A
BEKASI - Seorang remaja diringkus warga dan penumpang angkutan umum setelah coba melakukan pembajakan dan merampok penumpang. Namun aksi tersebut gagal setelah sopir angkutan umum dan penumpangnya melakukan perlawanan.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu 8 November 2017 sore sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu angkutan umum jurusan Bekasi-Cikarang sedang menurukan penumpang di perempatan Bulak Kapal, Jalan Juanda, Kota Bekasi.
"Setelah penumpang turun, tiga pelaku naik ke dalam mobil," ujar Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing kepada wartawan, Jumat (10/11/2017).
Salah satu pelaku yakni Rio yang kini masih buron langsung mengeluarkan celurit dan meminta harta benda dan uang milik sopir serta penumpang. Namun sopir menolak memberikan uang sehingga Rio melayangkan celuritnya dan mengenai tangan Keman (37) sopir tersebut.
"Usai menganiaya sopir, pelaku lainnya yakni Bane (mash buron) juga merampas HP yang ada di dasboard mobil. Dompet salah satu penumpang juga dirampas oleh pelaku bernama Bule," terangnya.
Usai melakukan aksinya, ketiga pelaku berusaha kabur. Namun salah satu pelaku berhasil ditangkap penumpang yang dibantu warga. "Hanya satu yang tertangkap yakni Bane, dua lainnya berhasil kabur," katanya.
Erna mengatakan hingga kini polisi masih memburu dua pelaku lainnya. "Pelaku masih dimintai keterangan. Kami juga dapatkan barang bukti celurit disekitar lokasi yang dibuang oleh pelaku," ujarnya.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu 8 November 2017 sore sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu angkutan umum jurusan Bekasi-Cikarang sedang menurukan penumpang di perempatan Bulak Kapal, Jalan Juanda, Kota Bekasi.
"Setelah penumpang turun, tiga pelaku naik ke dalam mobil," ujar Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing kepada wartawan, Jumat (10/11/2017).
Salah satu pelaku yakni Rio yang kini masih buron langsung mengeluarkan celurit dan meminta harta benda dan uang milik sopir serta penumpang. Namun sopir menolak memberikan uang sehingga Rio melayangkan celuritnya dan mengenai tangan Keman (37) sopir tersebut.
"Usai menganiaya sopir, pelaku lainnya yakni Bane (mash buron) juga merampas HP yang ada di dasboard mobil. Dompet salah satu penumpang juga dirampas oleh pelaku bernama Bule," terangnya.
Usai melakukan aksinya, ketiga pelaku berusaha kabur. Namun salah satu pelaku berhasil ditangkap penumpang yang dibantu warga. "Hanya satu yang tertangkap yakni Bane, dua lainnya berhasil kabur," katanya.
Erna mengatakan hingga kini polisi masih memburu dua pelaku lainnya. "Pelaku masih dimintai keterangan. Kami juga dapatkan barang bukti celurit disekitar lokasi yang dibuang oleh pelaku," ujarnya.
(ysw)