Dibacok di Posko Ormas, Nenek 73 Meninggal Dunia di RSUD
A
A
A
JAKARTA - Kendati sudah mendapat perawatan rumah sakit, nenek Elih (73) yang mengalami luka parah akibat sabetan senjata tajam di posko ormas di Tangerang Selatan meninggal dunia di RSUD Kota Tangsel.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Ahmad Alexander mengatakan, perempuan tuna wisma itu tewas dengan luka sabetan di paha kanan, pinggang, dan pergelangan tangan kanan wanita itu hampir putus karena diduga menjadi korban pembacokan.
"Korban meninggal di RSUD Kota Tangerang semalam," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (14/8/2017).
Menurutnya, korban sudah sempat dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan. Namun, nyawa korban tak tertolong karena menderita luka cukup parah.
Seorang wanita tua ditemukan kritis dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam. Wanita yang diperkirakan berusia 73 tahun tersebut tergeletak di Posko Ormas Pemuda Pancasila, Jalan Jelupang-Lengkong Raya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
Saat ditemukan nenek bernama Elih ini sudah tidak berdaya akibat luka berat akibat sabetan senjata tajam. Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander mengatakan, korban merupakan seorang tunawisma.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Ahmad Alexander mengatakan, perempuan tuna wisma itu tewas dengan luka sabetan di paha kanan, pinggang, dan pergelangan tangan kanan wanita itu hampir putus karena diduga menjadi korban pembacokan.
"Korban meninggal di RSUD Kota Tangerang semalam," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (14/8/2017).
Menurutnya, korban sudah sempat dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan. Namun, nyawa korban tak tertolong karena menderita luka cukup parah.
Seorang wanita tua ditemukan kritis dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam. Wanita yang diperkirakan berusia 73 tahun tersebut tergeletak di Posko Ormas Pemuda Pancasila, Jalan Jelupang-Lengkong Raya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
Saat ditemukan nenek bernama Elih ini sudah tidak berdaya akibat luka berat akibat sabetan senjata tajam. Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander mengatakan, korban merupakan seorang tunawisma.
(ysw)