Pria Misterius Serang Truk Sampah DKI
A
A
A
BEKASI - Pria misterius tiba-tiba menyerang truk sampah milik DKI Jakarta di Jalan Raya Siliwangi, RT 2/5, Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, Sabtu 8 Juli 2017 pukul 04.15 WIB.
Akibat kejadian ini, kaca depan truk bernopol B 9630 TOQ tersebut retak dan berlubang. ”Yang rusak kaca truk sampah, pengemudinya selamat tidak terluka,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Minggu (9/7/2017).
Menurut dia, pelaku penyerangan diduga lebih dari satu orang. Erna menjelaskan, kasus pelemparan batu ini terjadi ketika sopir truk, Hasrul Desrial Isman (51) hendak kembali ke Jakarta setelah membuang sampahnya di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.
Dari arah berlawanan datang dua orang dengan satu sepeda motor. Kemudian pelaku yang dibonceng langsung melempar batu ke arah pengemudi. Saat dilempari batu, Hasrul langsung menepikan kendaraannya.
Hasrul lalu melaporkan hal ini ke Mapolsek Bantar Gebang untuk diselidiki.”Korban tidak terluka, hanya syok akibat kejadian itu,” katanya.
Berdasarkan penyelidikan sementara, pelaku diperkirakan masih remaja dan berusia sekitar 17 tahunan. Saat beraksi, pelaku yang dibonceng tidak mengenakan helm namun memakai topi dengan cara di balik.
”Penyidik masih mendalami kasus ini,” ucapnya.
Akibat kejadian ini, kaca depan truk bernopol B 9630 TOQ tersebut retak dan berlubang. ”Yang rusak kaca truk sampah, pengemudinya selamat tidak terluka,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Minggu (9/7/2017).
Menurut dia, pelaku penyerangan diduga lebih dari satu orang. Erna menjelaskan, kasus pelemparan batu ini terjadi ketika sopir truk, Hasrul Desrial Isman (51) hendak kembali ke Jakarta setelah membuang sampahnya di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.
Dari arah berlawanan datang dua orang dengan satu sepeda motor. Kemudian pelaku yang dibonceng langsung melempar batu ke arah pengemudi. Saat dilempari batu, Hasrul langsung menepikan kendaraannya.
Hasrul lalu melaporkan hal ini ke Mapolsek Bantar Gebang untuk diselidiki.”Korban tidak terluka, hanya syok akibat kejadian itu,” katanya.
Berdasarkan penyelidikan sementara, pelaku diperkirakan masih remaja dan berusia sekitar 17 tahunan. Saat beraksi, pelaku yang dibonceng tidak mengenakan helm namun memakai topi dengan cara di balik.
”Penyidik masih mendalami kasus ini,” ucapnya.
(dam)