Pemudik Arah Banten dan Sumatera Padati Jalan Daan Mogot

Kamis, 22 Juni 2017 - 20:14 WIB
Pemudik Arah Banten...
Pemudik Arah Banten dan Sumatera Padati Jalan Daan Mogot
A A A
JAKARTA - Sejumlah pemudik, baik roda dua maupun roda empat mulai memadati sejumlah ruas jalan di Jakarta. Mereka mulai mengusai titik jalan membawa sejumlah barang.

Seperti di Jalan Daan Mogot arah dari Tangerang. Kondisi menyemut terlihat di jalan itu. Mereka yang datang berasal dari pelat luar kota, seperti A, Banten dan BK, Bengkulu.

Pantauan di lokasi, terlihat akibat serbuan pemudik membuat arus jalan tersendat. Mereka menguasai sejumlah titik jalan memenuhi bahu jalan. Beberapa di antaranya ada yang membawa sejumlah barang seperti kardus, anak anak kemudian terlihat duduk menyelip diantara para orang tua.

Sementara untuk kendaraan roda empat, terlihat cukup memenuhi kawasan di sisi tengah jalan. Mereka mengantre ruas jalan yang terlihat sempit dengan penuh sesaknya kendaraan.

Kondisi serupa juga terlihat di kawasan Tol Merak-Jakarta. Antrean kendaraan terlihat di kawasan itu, kemacetan pun mulai terlihat akibat penuh sesaknya kendaraan.

"Dari Merak pukul 12.00 WIB tadi, sempat macet di beberapa jalan di Tangerang," ucap Firman (39), seorang pemudik saat ditemui di Jalan Daan Mogot, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (22/6/2017).

Bersama dengan anaknya yang masih balita dan istrinya. Ketiganya beristirahat di km 19 Daan Mogot. Di tempat itu terdapat warung es kelapa. Mereka melepas lelah sembari menyeruput minuman segar.

Dari keterangan Firman, beberapa pemudik terlihat mulai menyerbu Jakarta. Kondisi ini hampir mulai di ruas jalanan menuju Jakarta. Termasuk tol menuju dalam kota.

Toto (36), petugas Dishub di kawasan depan terminal Kalideres mengatakan, sejak semalam tadi sejumlah jalanan telah dipenuhi pemudik, akibatnya ruas jalan itu mengalami kemacetan.

"Makin mendekati makin banyak mas, kebanyakan roda dua dari Banten," tuturnya.

Meski tidak menyebut berapa jumlah kendaraan roda dua yang melintas ke kawasan itu. Namun dirinya mengaku kepadatan ini merupakan dampak arus mudik Lebaran.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8907 seconds (0.1#10.140)