Jelang Lebaran, Karyawan Bengkel Reparasi Mobil Dibunuh di Kalideres
A
A
A
JAKARTA - Menjelang datangnya perayaan Idul Fitri, karyawan reparasi dan bengkel mobil tewas dibunuh. Korbanya, Sukrizal (50) ditemukan tak berdaya di kamarnya di dalam bengkel, Jalan Peta Utara, No. 9, RT 05/02, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (22/6/2017).
Saat ditemukan polisi, Sukrizal sudah terbujur kaku di atas kasur palembang biru. Dari seluruh lubang di wajah keluar darah hingga membasahi kasurnya.
Pemilik bengkel motor tepat di sebrang kejadian, Mujar Hasan (60) mengatakan, kejadian itu baru terungkap sekira pukul 08.00 WIB. Kala itu, sejumlah polisi berdatangan di tempat kejadian melakukan pemeriksaan. "Sekitar jam 10 jenzahnya sudah di bawa oleh ambulans," tutur Hasan di lokasi.
Menurut Hasan, di dalam bengkel terdapat enam orang karyawan yang bekerja. Sementara, dia menyakini ada beberapa orang yang setiap malam tinggal di lokasi.
Meski demikian, Hasan sendiri tidak mengetahui kejadian tersebut. Kegaduhan maupun suara aneh tak terdengar selama malam hari hingga polisi kemudian berdatangan. "Kayanya sih di bunuh pas abis sahur," tuturnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andi Adnan membenarkan kejadian itu. Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyidikan di tempat itu. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, teramasuk membawa karyawan ke lokasi kejadian. "Kami masih menyelidiki," tuturnya.
Hingga berita ini ditulis, garis polisi telah terpasang di pagar bengkel. Beberapa penyidik telah melakukan penyidikan di lokasi kejadian.
Saat ditemukan polisi, Sukrizal sudah terbujur kaku di atas kasur palembang biru. Dari seluruh lubang di wajah keluar darah hingga membasahi kasurnya.
Pemilik bengkel motor tepat di sebrang kejadian, Mujar Hasan (60) mengatakan, kejadian itu baru terungkap sekira pukul 08.00 WIB. Kala itu, sejumlah polisi berdatangan di tempat kejadian melakukan pemeriksaan. "Sekitar jam 10 jenzahnya sudah di bawa oleh ambulans," tutur Hasan di lokasi.
Menurut Hasan, di dalam bengkel terdapat enam orang karyawan yang bekerja. Sementara, dia menyakini ada beberapa orang yang setiap malam tinggal di lokasi.
Meski demikian, Hasan sendiri tidak mengetahui kejadian tersebut. Kegaduhan maupun suara aneh tak terdengar selama malam hari hingga polisi kemudian berdatangan. "Kayanya sih di bunuh pas abis sahur," tuturnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andi Adnan membenarkan kejadian itu. Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyidikan di tempat itu. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, teramasuk membawa karyawan ke lokasi kejadian. "Kami masih menyelidiki," tuturnya.
Hingga berita ini ditulis, garis polisi telah terpasang di pagar bengkel. Beberapa penyidik telah melakukan penyidikan di lokasi kejadian.
(pur)