Tertangkap, Copet di Stasiun Tanah Abang Dikeroyok Massa
A
A
A
JAKARTA - Seorang pria inisial AF (23) babal belur setelah diamuk massa lantaran kedapatan mencuri HP milik penumpang kereta Juarsah (35) pada Minggu 21 Mei 2017 malam.
Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim mengatakan, AF naik kereta jarak jauh dari Bekasi. Pelaku juga masuk dalam komplotan pencopet di Stasiun Tanah Abang.
"Pelaku ini sering beraksi di atas gerbong kereta api yang datang dari Pulau Jawa. Biasanya pelaku selalu naik gerbong KA kelas bisnis dan ekonomi naik dari Bekasi," ujar Mustakim kepada wartawan, Senin (22/5/2017).
Pada saat korban hendak naik kereta api dari Stasiun Tanah Abang, pelaku mendekati dan terus memepet korbannya.
Ketika korban lengah, pelaku mulai melakukan aksinya dengan cepat mengambil dompet dan HP milik korban dari kantong saku celana.
Namun aksi pelaku itu dilihat salah satu satpam yang berada di lokasi. Begitu dompet dan HP berhasil diambil, barang itu kemudian diberikan pada rekannya dengan cara melempar ke belakang.
Disaat itulah, korban bersamaan dengan petugas keamanan stasiun meneriaki copet ke arah pelaku.
Akhirnya massa bersama calon penumpang yang ada di dalam stasiun heboh dan mengejar AF. Pria asal Sumatera Barat itu menjadi bulan-bulanan massa.
Satu orang pelaku berhasil melarikan diri dengan membawa HP milik korban. Tak lama petugas kepolisian menyelamatkan nyawa AF yang sudah bonyok diamuk massa. "Pelaku ini sudah sering beraksi namun baru kali ini mereka ketangkap," kata Mustakim.
Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim mengatakan, AF naik kereta jarak jauh dari Bekasi. Pelaku juga masuk dalam komplotan pencopet di Stasiun Tanah Abang.
"Pelaku ini sering beraksi di atas gerbong kereta api yang datang dari Pulau Jawa. Biasanya pelaku selalu naik gerbong KA kelas bisnis dan ekonomi naik dari Bekasi," ujar Mustakim kepada wartawan, Senin (22/5/2017).
Pada saat korban hendak naik kereta api dari Stasiun Tanah Abang, pelaku mendekati dan terus memepet korbannya.
Ketika korban lengah, pelaku mulai melakukan aksinya dengan cepat mengambil dompet dan HP milik korban dari kantong saku celana.
Namun aksi pelaku itu dilihat salah satu satpam yang berada di lokasi. Begitu dompet dan HP berhasil diambil, barang itu kemudian diberikan pada rekannya dengan cara melempar ke belakang.
Disaat itulah, korban bersamaan dengan petugas keamanan stasiun meneriaki copet ke arah pelaku.
Akhirnya massa bersama calon penumpang yang ada di dalam stasiun heboh dan mengejar AF. Pria asal Sumatera Barat itu menjadi bulan-bulanan massa.
Satu orang pelaku berhasil melarikan diri dengan membawa HP milik korban. Tak lama petugas kepolisian menyelamatkan nyawa AF yang sudah bonyok diamuk massa. "Pelaku ini sudah sering beraksi namun baru kali ini mereka ketangkap," kata Mustakim.
(ysw)