Pabrik Detergen dan Plastik di Cikarang Ludes Terbakar

Kamis, 20 April 2017 - 14:15 WIB
Pabrik Detergen dan...
Pabrik Detergen dan Plastik di Cikarang Ludes Terbakar
A A A
BEKASI - Kebakaran hebat melanda dua pabrik di Jalan Raya Lemahabang Kilomter 58,5, Desa Karangsari, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Kamis (20/4/2017) dinihari. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Kebakaran itu menimpa PT Budi Nusa Tata Prima (BNTP) yang memproduksi detergen dan PT Lami Park Primula Indonesia (LPI) yang merupakan pabrik plastik.

"Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 02.30 WIB, kejadiannya begitu cepat," kata Usman (32) petugas keamanan.

Menurutnya, awal mula percikan api sudah menyala dari arah gudang belakang PT BNTP, saat kejadian di pabrik detergen tersebut sudah tidak ada aktifitas produksi dari karyawan. Api tersebut terus membesar dan membumbung tinggi.

Karena kobaran api yang membesar tersebut, lidah api merembet PT. LPI yang letaknya tidak berjauhan karena satu area. Plastik yang diproduksi PT LPI membuat api terus berkobar. Warga yang melihat hal itu, berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya.

Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.45 WIB dengan dibantu oleh 8 unit mobil pemadam kebakaran diantaranya 5 unit dari Pemkab Bekasi, 2 unit dari Kawasan Industri Jababeka dan 1 (satu) unit mobil Damkar dari PT. Multi Strada Arah Sarana Cikarang Timur.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Kunto Bagus mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi sementara, penyebab kebakaran tersebut diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik. "Tidak ada korban jiwa," katanya.

Kunto menambahkan, hingga kini pihak kepolisian masih meminta keterangan empat saksi yang melihat kejadian tersebut, diantaranya dari pihak karyawan, warga, petugas keamanan setempat. Kasus ini ditangani Polsek Cikarang Timur dan Polrestro Bekasi.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1273 seconds (0.1#10.140)