Anies Ingin Warga Jakarta Dapat Pelayanan Kesehatan Secara Rutin

Minggu, 09 April 2017 - 16:06 WIB
Anies Ingin Warga Jakarta...
Anies Ingin Warga Jakarta Dapat Pelayanan Kesehatan Secara Rutin
A A A
JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan adanya pelayanan kesehatan dengan cara mendatangi langsung ke rumah-rumah warga.

Cara itu dinilai menjadi salah satu solusi dalam mencegah penyebaran penyakit di lingkungan masyarakat.

Hal itu diungkapkan Anies saat datang dalam acara pengobatan gratis yang digelar Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) di Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (9/4/2017).

Kedatangan Anies langsung menarik perhatian warga yang datang ke lokasi tersebut. "Pengobatan gratis yang diselenggarakan Kesira bukan hanya saat pilkada. Ini sudah dikerjakan bertahun-tahun di seluruh Indonesia," ujar Anies di lokasi, Minggu (9/4/2017).

Dia menilai kegiatan rutin Kesira itu merupakan bentuk pendekatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Menurut Anies, Kesira telah melakukan langkah preventif untuk mencegah penyakit berbahaya mewabah di masyarkaat.

"Apa yang dilakukan Kesira merupakan bentuk pendekatan yang akan kami adaptasi, yakni melalui langkah promotif dan preventif," tutur mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Anis juga mengajak warga membiasakan pola hidup sehat demi mencegah penyakit. Selain itu, dia ingin ada petugas medis yang terlatih dan datang ke rumah-rumah warga untuk melakukan pengecekan kesehatan serta memastikan lingkungannya sehat.

"Selain itu, pendekatan preventif akan memberikan efek terhadap penghematan anggaran untuk kesehatan karena mencegah potensi potensi penyakit berbahaya dan tentu mencegah warga menderita jika penyakitanya diketahui secara dini," jelasnya.

Sementara itu, tim medis Kesira, Dokter Benny memaparkan, pengecekan kesehatan warga secara rutin sangat penting untuk mencegah warga terserang penyakit.

"Inilah yang kita lakukan, upaya preventif seperti tadi, mengobati 600 warga dan ternyata banyak ditemukan mereka yang darah tinggi dan gula darahnya juga tinggi karena banyak yang tak melakukan pengecekan di rumah sakit," katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6366 seconds (0.1#10.140)