Miliki Bayi, Andi Memilih Mengungsi dari Banjir Bukit Duri
A
A
A
JAKARTA - Sebagian warga Bukit Duri, Jakarta Selatan memilih mengungsi ketika banjir kiriman tiba di pemukiman mereka. Rata-rata warga yang mengungsi karena memiliki bayi sehingga khawatir dengan keselamatan anaknya.
Salah satu warga Bukit Duri Andi menuturkan, air mulai masuk rumahnya sejak Rabu 15 Fenruari 2017 sekitar pukul 16.00 WIB.
"Jadi kita sudah dikasih tau terlebih dahulu," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (16/2/2017). Bahkan, air sempat surut sekitar pukul 20.00 WIB namun naik kembali pada pukul 23.00 WIB.
Andi melanjutkan, dirinya terpaksa meninggalkak rumah karena ada anak bayi sehingga tinggal di pengungsian hingga rumahnya kembali bisa dihuni. "Kalau sudah surut baru balik lagi, sekarang di pengungsian dulu," katanya.
Salah satu warga Bukit Duri Andi menuturkan, air mulai masuk rumahnya sejak Rabu 15 Fenruari 2017 sekitar pukul 16.00 WIB.
"Jadi kita sudah dikasih tau terlebih dahulu," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (16/2/2017). Bahkan, air sempat surut sekitar pukul 20.00 WIB namun naik kembali pada pukul 23.00 WIB.
Andi melanjutkan, dirinya terpaksa meninggalkak rumah karena ada anak bayi sehingga tinggal di pengungsian hingga rumahnya kembali bisa dihuni. "Kalau sudah surut baru balik lagi, sekarang di pengungsian dulu," katanya.
(ysw)