Melihat Aktivitas Tiga Cagub DKI Jelang Pencoblosan

JAKARTA - Sehari menjelang pencoblosan Pilgub DKI Jakarta, tiga cagub DKI Jakarta melakukan aktivitas berbeda. Para cagub melakukan aktivitas mulai dari berzikir, melakukan kunjungan kerja hingga mendatangi pasar burung.

Cagub DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono akan emngikuti acara internal bersama keluarganya yakni, menggelar zikir di kediaman sang ayah Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di Wisma Kuningan, Jakarta Selatan.

Cagub petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melakukan kunjungan kerja ke makam Mbah Priok, Koja, Jakarta Utara. Di depan ratusan jamaah Gubah Al Hadad dan Habib Sting Alaydrus sebagai ahli waris Habib Hasan bin Muhammad al Haddad alias Mbah Priok, Ahok berjanji akan mensertifikasi lahan seluas 5,4 hektare.

Untuk itu Ahok datang bersama Kepala Kantor Wilayah BPN DKI Jakarta M Najib. "Semua yang di dalam tembok Pelindo ini adalah milik makam Mbah Priuk, ini sudah jelas sekarang tinggal disertifikatkan, makanya saya bawa BPN kesini," ujar Ahok saat mengunjungi makam Mbah Priok, Selasa (14/2/2017).

Selain membawa Kepala Kantor Wilayah BPN DKI Jakarta, Ahok juga mengajak Direktur Pelindo II (IPC) Riri Syried, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya DKI Catur Laswanto, Kepala Dinas Perhubungan DKI Andri Yansyah, dan beberapa pejabat lainnya.

Ahok menuturkan, Riri mewakili Pelindo II sangat baik hati karena sepakat untuk mengakhiri sengketa lahan dengan pengurus makam. "Kalau sudah disertifikasi, kami segera menjadikan makam sebagai cagar budaya. Sehingga tidak ada lagi sampai kita meninggal pun tetap ada, sampai kapan pun makam ini tetap ada," ungkapnya.

Sementara itu, Cagub DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan mengisi masa tenang kampanye dengan berkunjung ke Pasar Burung Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di sana Anies memilih untuk membeli merpati di salah satu kios milik Fathkul Huda (26).

Sebanyak empat burung merpati yang terdiri dari dua merpati kipas dan dua merpati putih biasa diboyong Anies. Saat ditanya tujuan membeli merpati tersebut, Anies mengajak bercanda awak media dengan merahasiakan maksud membeli merpatinya.

"Ya rahasia lah mau saya apakan. Ini mungkin akan saya lepas besok karena di rumah tak ada kandang merpati," ujarnya sambil tertawa. Anies memang akan melepas merpati itu saat selesai pencoblosan, sebagai simbol kedamaian yang ingin dihadirkan oleh mantan Rektor Universitas Paramadina itu di Jakarta.