Lalu Lintas Kereta Jakarta Kota Padat, Daop 1 Alihkan Perjalanan KA Lokal
A
A
A
JAKARTA - Daerah Operasional (Daop) 1 PT KAI kembali mengurangi kepadatan jumlah perjalanan kereta api. Tak hanya di kawasan Stasiun Manggrai, kepadatan lalu lintas juga terjadi di Stasiun Jakarta Kota.
Mengurangi hal itu, mulai 9 Februari 2017 nanti, Daop 1 mulai mengurangi perjalanan ke arah stasiun Jakarta Kota. Dua relasi KA Lokal dari Purwakarta dan Cikampek mulai dialihkan ke arah stasiun Tanjung Priok.
"Jadi nantinya KA itu tidak berhenti di stasiun Jakarta Kota," terang Senior Manager Humas Daop 1, Suprapto saat dikonfirmasi, Rabu (1/2/2017).
Suprapto menjabarkan, setiap harinya jumlah penumpang KA lokal di Stasiun Jakarta Kota mencapai 4 ribu orang, bila ditambah dengan penumpang KRL jumlahnya kembali bisa mencapai 30 ribu orang per hari.
Sementara, untuk jumlah perjalanan kereta setiap hari, sedikitnya ada 454 KA berlalu lalang di Stasiun Jakarta Kota, 429 di antara yang melintas merupakan Commuter Line.
Selain karena padatnya lalu lintas Stasiun Jakarta Kota, Suprapto menjabarkan pengalihan relasi ini dilakukan untuk menghidupkan kembali Stasiun Tanjung Priok yang baru beberapa bulan beroperasi. "Kami harapkan Stasiun Tanjung Priok bisa menunjukkan geliatnya lagi," tambah Suprapto.
Setiap harinya, masing masing relasi kereta terdapat 10 perjalanan dengan rangkaian 8 kereta. Satu perjalanannya memuat 848 kursi dengan daya angkut 1.272 penumpang, atau 150 persen dari jumlah tempat duduk. Untuk tarifnya kereta dikenakan sebesar Rp5 - 6 ribu per orang, tergantung tujuannya.
Sebelumnya, penghapusan kereta lokal juga di lakukan oleh Daop 1 terhadap relasi Rangkas Bitung - Angke. Untuk mengalihkan perjalanan ini, Daop 1 kemudian menggantinya dengan Commuter Line dari Rangkas Bitung - Tanah Abang - Duri. Saat ini, uji coba terhadap perjalanan itupun sudah dilakukan demi mengetahui kesiapan fasilitas dan sarana.
Senior Manger Coorporate Communication PT KCJ, Eva Chairunissa mengatakan, untuk memfasilitasi penumpang tetap ke Stasiun Jakarta Kota, kereta Commuter Jabodetabek relasi Tanjung Priok juga telah disiapkan.
Setiap harinya, kereta yang memiliki delapan rangkaian ini melintas sebanyak 14 kali, dimulai dari pukul 06.35 hingga 17.00 WIB dari Tanjung Priok - Jakarta Kota. Sementara, KA menuju Jakarta Kota - Tanjung Priok melintas dari pukul 07.10 hingga 17.50 WIB.
Mengurangi hal itu, mulai 9 Februari 2017 nanti, Daop 1 mulai mengurangi perjalanan ke arah stasiun Jakarta Kota. Dua relasi KA Lokal dari Purwakarta dan Cikampek mulai dialihkan ke arah stasiun Tanjung Priok.
"Jadi nantinya KA itu tidak berhenti di stasiun Jakarta Kota," terang Senior Manager Humas Daop 1, Suprapto saat dikonfirmasi, Rabu (1/2/2017).
Suprapto menjabarkan, setiap harinya jumlah penumpang KA lokal di Stasiun Jakarta Kota mencapai 4 ribu orang, bila ditambah dengan penumpang KRL jumlahnya kembali bisa mencapai 30 ribu orang per hari.
Sementara, untuk jumlah perjalanan kereta setiap hari, sedikitnya ada 454 KA berlalu lalang di Stasiun Jakarta Kota, 429 di antara yang melintas merupakan Commuter Line.
Selain karena padatnya lalu lintas Stasiun Jakarta Kota, Suprapto menjabarkan pengalihan relasi ini dilakukan untuk menghidupkan kembali Stasiun Tanjung Priok yang baru beberapa bulan beroperasi. "Kami harapkan Stasiun Tanjung Priok bisa menunjukkan geliatnya lagi," tambah Suprapto.
Setiap harinya, masing masing relasi kereta terdapat 10 perjalanan dengan rangkaian 8 kereta. Satu perjalanannya memuat 848 kursi dengan daya angkut 1.272 penumpang, atau 150 persen dari jumlah tempat duduk. Untuk tarifnya kereta dikenakan sebesar Rp5 - 6 ribu per orang, tergantung tujuannya.
Sebelumnya, penghapusan kereta lokal juga di lakukan oleh Daop 1 terhadap relasi Rangkas Bitung - Angke. Untuk mengalihkan perjalanan ini, Daop 1 kemudian menggantinya dengan Commuter Line dari Rangkas Bitung - Tanah Abang - Duri. Saat ini, uji coba terhadap perjalanan itupun sudah dilakukan demi mengetahui kesiapan fasilitas dan sarana.
Senior Manger Coorporate Communication PT KCJ, Eva Chairunissa mengatakan, untuk memfasilitasi penumpang tetap ke Stasiun Jakarta Kota, kereta Commuter Jabodetabek relasi Tanjung Priok juga telah disiapkan.
Setiap harinya, kereta yang memiliki delapan rangkaian ini melintas sebanyak 14 kali, dimulai dari pukul 06.35 hingga 17.00 WIB dari Tanjung Priok - Jakarta Kota. Sementara, KA menuju Jakarta Kota - Tanjung Priok melintas dari pukul 07.10 hingga 17.50 WIB.
(pur)