Demo 4 November Diminta Tak Dikaitkan dengan Politik Praktis

Kamis, 03 November 2016 - 01:01 WIB
Demo 4 November Diminta Tak Dikaitkan dengan Politik Praktis
Demo 4 November Diminta Tak Dikaitkan dengan Politik Praktis
A A A
JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat Ikatan Pesantren Indonesia (DPP IPI) meminta agar demo penistaan agama pada Jumat 4 November 2016 tidak dikaitkan dengan politik praktis. Karena, demo itu menuntut agar kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) segera diusut tuntas.

"Kami berharap unjuk rasa 4 November mendatang, jangan ada yang salah faham. Unjuk rasa ini semata-mata demi membela, dan menjaga kehormatan kitab suci Alquran dan para syuhada ulama, dan umat Islam sama sekali tidak ada kaitan dan jangan dikait-kaitkan dengan urusan politik praktis," pinta Ketua Umum DPP IPI KH Zaini Ahmad SRK dalam keterangan pers yang diterima SINDOnews, Rabu (2/11/2016).

Dia mengatakan, pihaknya tidak menyalahkan masyarakat yang ingin unjuk rasa pada 4 November. Karena, demo itu muncul lantaran ada dugaan kasus penistaan agama. "Berdasarkan pengalaman yang ada, tanpa adanya desakan dari rakyat, penyelesaian masalah hukum bisa ditunda-tunda atau bahkan dipetieskan," ujarnya.

Maka itu, dia mengimbau, agar pengurus IPI dan jaringan pesantren di Indonesia untuk melakukan doa bersama. Jangan sampai, demo nanti ditunggangi oleh para elite partai politik (parpol).

"Mengimbau untuk doa bersama (istigasah), untuk keselamatan bangsa dan negara serta untuk saudara-saudara kita yang berunjuk rasa dan juga aparat keamanan yang menjaga agar diberikan kesabaran, semoga pemerintah kita diberikan kearifan," harapnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0382 seconds (0.1#10.140)