Kawal Kasus Penistaan Agama, KAMMI Dukung MUI
A
A
A
JAKARTA - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) akan mengawal kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Hal itu agar polisi bersikap transparan.
"KAMMI juga akan mengawal kasus itu, sehingga proses hukum bisa ditegakan. Hukum (harus) ditegakan tanpa pandangan bulu. Apalagi ini permasalahan SARA yang dapat menyulut amarah masyarakat," kata Koordinator Demo KAMMI Firmansyah Risdam di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2016).
Dia juga meminta, agar DPRD selaku wakil rakyat tidak berdiam diri menanggapi dugaan kasus penistaan agama ini. Seyogianya, kata dia, seorang pemimpin mampu mengayomi kerukunan umat beragama bukan memecah bela.
"Jika ada yang mengatakan, MUI tak mewakili masyarakat, nah KAMMI hadir sebagai bentuk dukungan pada MUI, mahasiswa siap mengawal kasus itu," katanya.
Puluhan mahasiswa itu juga akan melihat respon dari partai politik (parpol). Jika aspirasinya ini tidak direspon para wakil rakyat itu, KAMMI akan menggelar aksi demo pada pekan depan.
"Pekan depan kami akan demo lagi, kemungkinan MUI meminta Kapolda Metro Jaya mengusut kasus itu," katanya.
"KAMMI juga akan mengawal kasus itu, sehingga proses hukum bisa ditegakan. Hukum (harus) ditegakan tanpa pandangan bulu. Apalagi ini permasalahan SARA yang dapat menyulut amarah masyarakat," kata Koordinator Demo KAMMI Firmansyah Risdam di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2016).
Dia juga meminta, agar DPRD selaku wakil rakyat tidak berdiam diri menanggapi dugaan kasus penistaan agama ini. Seyogianya, kata dia, seorang pemimpin mampu mengayomi kerukunan umat beragama bukan memecah bela.
"Jika ada yang mengatakan, MUI tak mewakili masyarakat, nah KAMMI hadir sebagai bentuk dukungan pada MUI, mahasiswa siap mengawal kasus itu," katanya.
Puluhan mahasiswa itu juga akan melihat respon dari partai politik (parpol). Jika aspirasinya ini tidak direspon para wakil rakyat itu, KAMMI akan menggelar aksi demo pada pekan depan.
"Pekan depan kami akan demo lagi, kemungkinan MUI meminta Kapolda Metro Jaya mengusut kasus itu," katanya.
(mhd)