Pensiunan TNI Tak Bernyawa di Parkiran Kemenkum HAM Berpangkat Brigjen
A
A
A
JAKARTA - Pensiunan TNI yang ditemukan tak bernyawa di area parkir Kemenkum HAM, Kuningan, Jakarta Selatan belakangan diketahui berpangkat brigadir jenderal (brigjen). Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban di mobilnya.
Berdasarkan kartu identitas yang diperoleh di sekitar lokasi, pensiunan TNI Angkatan Darat itu bernama Brigjen TNI AD DMP Nainggolan. Pria berumur 61 tahun menjabat sebagai Pati Ahli Kasad Bid Ipengtet LH Mabes AD.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, kombes Awi Setiyono mengatakan, mayat Nainggolan ditemukan oleh dua orang satpam bernama Aldi Irawan (19) dan Sudrajat (24), pada Jumat (26/8/2016) dinihari sekitar pukul 04.00 WIB.
"Hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di sekitar tubuh korban," kata Awi kepada wartawan.
Penemuan mayat Nainggolan bermula saat dua satpam melakukan patroli pengecekan di area parkir lantai I dan lantai II Gedung Centra Mulia, Kemenkumham. Keduanya melihat seorang laki-laki dengan posisi duduk telungkup ke arah jok mobil bagian depan mobil Toyota New Altis dengan plat Kemenhan 91331-00 Warna Hitam.
Di sekitar mayat Nainggolan juga ditemukan uang Pecahan 100.000 ribu 19 lembar berserakan di jok mobil, sebuah amplop, sebuah tas warna cokelat, 3 buah telepon seluler dan suplemen vitacimin dan kartu berobat atas nama korban Rumah Sakit RSPAD.
"Diduga korban sudah meninggal sekitar empat jam yang lalu," kata Awi.
Berdasarkan kartu identitas yang diperoleh di sekitar lokasi, pensiunan TNI Angkatan Darat itu bernama Brigjen TNI AD DMP Nainggolan. Pria berumur 61 tahun menjabat sebagai Pati Ahli Kasad Bid Ipengtet LH Mabes AD.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, kombes Awi Setiyono mengatakan, mayat Nainggolan ditemukan oleh dua orang satpam bernama Aldi Irawan (19) dan Sudrajat (24), pada Jumat (26/8/2016) dinihari sekitar pukul 04.00 WIB.
"Hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di sekitar tubuh korban," kata Awi kepada wartawan.
Penemuan mayat Nainggolan bermula saat dua satpam melakukan patroli pengecekan di area parkir lantai I dan lantai II Gedung Centra Mulia, Kemenkumham. Keduanya melihat seorang laki-laki dengan posisi duduk telungkup ke arah jok mobil bagian depan mobil Toyota New Altis dengan plat Kemenhan 91331-00 Warna Hitam.
Di sekitar mayat Nainggolan juga ditemukan uang Pecahan 100.000 ribu 19 lembar berserakan di jok mobil, sebuah amplop, sebuah tas warna cokelat, 3 buah telepon seluler dan suplemen vitacimin dan kartu berobat atas nama korban Rumah Sakit RSPAD.
"Diduga korban sudah meninggal sekitar empat jam yang lalu," kata Awi.
(ysw)