Tikam ABG hingga Tewas, 2 Begal Sadis Diringkus Saat Tidur
A
A
A
JAKARTA - Dua pelaku begal motor yang kabur setelah menghabisi dua korbannya di Jalan Kramat Pulo Jahe, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur berhasil diringkus polisi saat tengah tidur di kampung halamannya, Banten. Penangkapan dua begal sadis itu dilakukan pada Senin 1 Agustus 2016.
Kanit V Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen mengatakan, keduanya adalah MR alias Mantoy dan Adan asal Serang, Banten. Keduanya dibekuk lantaran membegal ABG bernama Gilang R dan Bayu.
Saat beraksi, kata Handik, keduanya membawa senjata tajam berupa pisau. Keduanya melakukan aksi begalnya itu dengan menyasar ke pengendara motor yang melintas di Jalanan Kramat Pulo Jahe. Melihat dua korban yang sedang mengendarai motor itu, kedua tersangka memberhentikannya.
"Tersangka memberhentikan korban dengan alasan minta diantar ke suatu tempat. Di tengah tengah perjalanan, tersangka memgambil alih kemudi motor yang dibawa korban," terangnya di Jakarta, Selasa (2/8/2016).
Saat di di lokasi kejadian, tersangka pun meminggirkan motor. Setelah berhenti, korban yang bernama Gilang langsung ditikamnya secara membabi buta hingga korban tewas di tempat. Sedang korban yang bernama Bayu dicekik lehernya oleh satu tersangka lainnya.
"Usai menikam Gilang, tersangka Adan memghampiri Bayu yang sedang dicekik tersangka Mantoy dan langsung menikam perutnya hingga mengalami luka robek," kata Handik. (Baca: Begal Sadis Bunuh ABG 14 Tahun di Cakung)
Kemudian, masih kata Handik, kedua tersangka itu membuang korban ke semak-semak di seputaran lokasi. Kedunya lantas kabur membawa motor korban. Namun, korban yang bernama Bayu masih mampu berdiri dan meminta tolong warga. Korban pun dibawa ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur dan dirawat lantaran masih dalam kondisi kritis.
"Tersangka lalu membuang pisau di kali dan kabur ke kampung halamannya di Banten. Tersangka kami tangkap saat sedang tidur di tempat sembunyinya itu. Motor korban sudah dijual ke penadah. Saat ini kami sedang mencarinya," pungkasnya.
Kanit V Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen mengatakan, keduanya adalah MR alias Mantoy dan Adan asal Serang, Banten. Keduanya dibekuk lantaran membegal ABG bernama Gilang R dan Bayu.
Saat beraksi, kata Handik, keduanya membawa senjata tajam berupa pisau. Keduanya melakukan aksi begalnya itu dengan menyasar ke pengendara motor yang melintas di Jalanan Kramat Pulo Jahe. Melihat dua korban yang sedang mengendarai motor itu, kedua tersangka memberhentikannya.
"Tersangka memberhentikan korban dengan alasan minta diantar ke suatu tempat. Di tengah tengah perjalanan, tersangka memgambil alih kemudi motor yang dibawa korban," terangnya di Jakarta, Selasa (2/8/2016).
Saat di di lokasi kejadian, tersangka pun meminggirkan motor. Setelah berhenti, korban yang bernama Gilang langsung ditikamnya secara membabi buta hingga korban tewas di tempat. Sedang korban yang bernama Bayu dicekik lehernya oleh satu tersangka lainnya.
"Usai menikam Gilang, tersangka Adan memghampiri Bayu yang sedang dicekik tersangka Mantoy dan langsung menikam perutnya hingga mengalami luka robek," kata Handik. (Baca: Begal Sadis Bunuh ABG 14 Tahun di Cakung)
Kemudian, masih kata Handik, kedua tersangka itu membuang korban ke semak-semak di seputaran lokasi. Kedunya lantas kabur membawa motor korban. Namun, korban yang bernama Bayu masih mampu berdiri dan meminta tolong warga. Korban pun dibawa ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur dan dirawat lantaran masih dalam kondisi kritis.
"Tersangka lalu membuang pisau di kali dan kabur ke kampung halamannya di Banten. Tersangka kami tangkap saat sedang tidur di tempat sembunyinya itu. Motor korban sudah dijual ke penadah. Saat ini kami sedang mencarinya," pungkasnya.
(mhd)