Dua Begal Sekarat Dihajar Warga Pamulang
A
A
A
JAKARTA - Dua dari enam kawanan begal spesialis sepeda motor di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kritis setelah tertangkap warga. Sementara, empat rekan pelaku berhasil kabur bersama sepeda motor curiannya.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, Selasa (31/5/2016) dinihari. Enam kawanan bersenjata golok dan celurit membuntuti Yanuar Sofyan, yang melintas di Jalan Kayu Manis RT 04/02, Pondok Cabe Udik, Pamulang.
"Waktu itu korban konvoi dengan rekannya yang juga membawa sepeda motor, kemudian rekan dari Yanuar sadar dirinya sedang dibuntuti," jelas Kasubag Humas Polres Tangsel AKP Mansuri, Selasa (31/5/2016).
Enam orang kawanan begal sadis yang mengendarai tiga sepeda motor itu, kemudian memepet dua calon korbannya, beruntung rekan Yanuar yang sadar sedang dibuntuti langsung tancap gas.
"Saat mulai dipepet tiga motor pelaku, rekan korban langsung kabur, sehingga tinggal Yanuar yang dikepung enam orang diduga begal itu," kata Mansuri.
Sialnya, Yanuar yang sudah terkepung tak dapat berkutik, pasalnya enam kawanan begal itu langsung mengalungi leher korban dengan celurit dan golok.
"Seketika korban teriak minta tolong, dan warga di sekitar TKP menolong dan berhasil menangkap dua dari enam diduga pelaku tersebut," lanjut Mansuri.
Namun sayang empat kawanan berhasil kabur turut serta membawa motor Mio GT bewarna merah B-3230-ECC milik Yanuar. Polres Tangsel mengaku, bahwa pihaknya juga telah mengantongi tiga identitas dari empat pelaku yang kabur dari amukan massa.
"Kami sudah amankan dua orang diduga pelaku berinisial GS (20) dan SA (20) beserta satu unit sepeda motor Honda Beat warna putih dan dua smartphone," ujarnya.
Atas perbuatan keduanya, Polisi menjerat pasal 365 KUH Pidana tentang pencurian dengan kekerasan yang diancam hukuman maksimal sembilan tahun penjara.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, Selasa (31/5/2016) dinihari. Enam kawanan bersenjata golok dan celurit membuntuti Yanuar Sofyan, yang melintas di Jalan Kayu Manis RT 04/02, Pondok Cabe Udik, Pamulang.
"Waktu itu korban konvoi dengan rekannya yang juga membawa sepeda motor, kemudian rekan dari Yanuar sadar dirinya sedang dibuntuti," jelas Kasubag Humas Polres Tangsel AKP Mansuri, Selasa (31/5/2016).
Enam orang kawanan begal sadis yang mengendarai tiga sepeda motor itu, kemudian memepet dua calon korbannya, beruntung rekan Yanuar yang sadar sedang dibuntuti langsung tancap gas.
"Saat mulai dipepet tiga motor pelaku, rekan korban langsung kabur, sehingga tinggal Yanuar yang dikepung enam orang diduga begal itu," kata Mansuri.
Sialnya, Yanuar yang sudah terkepung tak dapat berkutik, pasalnya enam kawanan begal itu langsung mengalungi leher korban dengan celurit dan golok.
"Seketika korban teriak minta tolong, dan warga di sekitar TKP menolong dan berhasil menangkap dua dari enam diduga pelaku tersebut," lanjut Mansuri.
Namun sayang empat kawanan berhasil kabur turut serta membawa motor Mio GT bewarna merah B-3230-ECC milik Yanuar. Polres Tangsel mengaku, bahwa pihaknya juga telah mengantongi tiga identitas dari empat pelaku yang kabur dari amukan massa.
"Kami sudah amankan dua orang diduga pelaku berinisial GS (20) dan SA (20) beserta satu unit sepeda motor Honda Beat warna putih dan dua smartphone," ujarnya.
Atas perbuatan keduanya, Polisi menjerat pasal 365 KUH Pidana tentang pencurian dengan kekerasan yang diancam hukuman maksimal sembilan tahun penjara.
(ysw)