Jambret Tas Terjatuh, Kritis Dikeroyok Warga
A
A
A
TANGERANG - Seorang penjambret kritis dikeroyok warga setelah terjatuh dari motornya. Pelaku tertangkap warga setelah diikuti korbannya dan meminta pertolongan warga.
Awalnya, korban bernama Nofriani (38) melintas di Jalan Raya Serpong depan Mall WTC Serpong, Kecamatan Serpong Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Ternyata, dua pelaku sudah mengincarnya dan merampas tak korban sambil mengacungkan sebilah belati.
Korban tak berani bertindak karena khawatir dengan ancaman pelaku. Korban hanya mengikuti krban sambil menunggu kesempatan meminta pertolongan warga.
"Begitu mengarah ke Pengadegan, ternyata jalan rusak dan pelaku terjatuh," terang Kapolsek Serpong Kompol Didik Putra Kuncoro kepada wartawan, Rabu (9/3/2016).
Korban yang melihat adanya kesempatan langsung berteriak meminta pertolongan warga. Pelaku yang panik langsung kabur, sementara rekan yang diboncengnya ditinggal begitu saja.
Warga langsung menangkap pelaku dan menghakiminya hingga terkapar di jalan.
"Pelaku masih kritis dan tak ada identitas dari tubuhnya. Pelaku mengalami luka parah di kepala dan tidak sadarkan diri akibat amuk massa," ujarnya.
Salah satu pelaku berhasil kabur, selanjutnya pelaku dan korban sempat dibawa ke Polsek Pagedangan. Karena TKP awal di Serpong, korban dan tersangka di bawa ke Polsek Serpong dengan kondisi pelaku luka parah. "Pelaku yang kritis kemudian langsung dibawa ke RSU Tangerang untuk penangan awal," ujarnya.
PILIHAN:
Ahok: Baru Jadi Anggota DPR Jangan Belagulah
Awalnya, korban bernama Nofriani (38) melintas di Jalan Raya Serpong depan Mall WTC Serpong, Kecamatan Serpong Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Ternyata, dua pelaku sudah mengincarnya dan merampas tak korban sambil mengacungkan sebilah belati.
Korban tak berani bertindak karena khawatir dengan ancaman pelaku. Korban hanya mengikuti krban sambil menunggu kesempatan meminta pertolongan warga.
"Begitu mengarah ke Pengadegan, ternyata jalan rusak dan pelaku terjatuh," terang Kapolsek Serpong Kompol Didik Putra Kuncoro kepada wartawan, Rabu (9/3/2016).
Korban yang melihat adanya kesempatan langsung berteriak meminta pertolongan warga. Pelaku yang panik langsung kabur, sementara rekan yang diboncengnya ditinggal begitu saja.
Warga langsung menangkap pelaku dan menghakiminya hingga terkapar di jalan.
"Pelaku masih kritis dan tak ada identitas dari tubuhnya. Pelaku mengalami luka parah di kepala dan tidak sadarkan diri akibat amuk massa," ujarnya.
Salah satu pelaku berhasil kabur, selanjutnya pelaku dan korban sempat dibawa ke Polsek Pagedangan. Karena TKP awal di Serpong, korban dan tersangka di bawa ke Polsek Serpong dengan kondisi pelaku luka parah. "Pelaku yang kritis kemudian langsung dibawa ke RSU Tangerang untuk penangan awal," ujarnya.
PILIHAN:
Ahok: Baru Jadi Anggota DPR Jangan Belagulah
(ysw)