Bayi Empat Bulan Diculik di Pasar Senen
A
A
A
JAKARTA - Penyidik Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus penculikan seorang bayi perempuan. Bayi berusia empat bulan tersebut diculik pelaku di Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombea Pol Krishna Murti membenarkan peristiwa penculikan itu. "Benar ada peristiwa penculikan terhadap seorang bayi perempuan. Kami sudah menerima laporannya dan masih diselidiki," katanya di Jakarta, Selasa (1/3/2016).
Bayi bernama Suci Subari itu dilaporkan diculik pada tanggal 23 Februari sekitar pukul 20.00 WIB di Pasar Senen, Jakarta Pusat. Korban adalah puteri dari pasangan Dian Ekawati dan Dahlan. "Korban dibawa pelaku saat ibunya sedang pergi mengambil uang ke ATM," katanya.
Penyidik Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan. Tim disebar ke beberapa lokasi untuk mengejar pelaku. Kasus penculian ini bermula saat pelaku berpura-pura menawarkan pekerjaan dan menjanjikan membelikan baju bayi sebelum akhirnya menculik Suci Subari. "Berawal ketika pelapor bertemu dengan terlapor di halaman Museum Fatahilah pada saat dagang kopi," tuturnya.
Setelah itu, sang ibu diajak pelaku ke Pasar Senen. Dari Museum Fatahilah, ibu korban yang menggendong bayinya yang berusia empat bulan itu bersama pelaku naik angkot M12. Setibanya di Pasar Senen, Jakarta Pusat pelaku berpura-pura mengajak korban untuk membelikan baju bayi.
"Korban diajak ke Atrium Senen, dan pada saat ke Atrium Senen, bayi digendong pelaku sementara ibu korban membeli bahan kue," tegasnya.
Keluar dari mal di Senen itu, korban dan pelaku sempat mampir ke pedagang minuman di proyek Senen. Pelaku kemudian memberikan korban sebuah kartu ATM dan diminta untuk mengambil sejumlah uang di mesin ATM.
"Namun ternyata PIN yang diberikan salah dan korban kembali menemui pelaku, tetapi ternyata pelaku dan bayinya sudah tidak ada," bebernya.
PILIHAN:
Kang Emil: Presiden Minta Saya Tak Bertanding Lawan Ahok
Rampas Sembilan Motor, Enam Debt Collector Diciduk
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombea Pol Krishna Murti membenarkan peristiwa penculikan itu. "Benar ada peristiwa penculikan terhadap seorang bayi perempuan. Kami sudah menerima laporannya dan masih diselidiki," katanya di Jakarta, Selasa (1/3/2016).
Bayi bernama Suci Subari itu dilaporkan diculik pada tanggal 23 Februari sekitar pukul 20.00 WIB di Pasar Senen, Jakarta Pusat. Korban adalah puteri dari pasangan Dian Ekawati dan Dahlan. "Korban dibawa pelaku saat ibunya sedang pergi mengambil uang ke ATM," katanya.
Penyidik Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan. Tim disebar ke beberapa lokasi untuk mengejar pelaku. Kasus penculian ini bermula saat pelaku berpura-pura menawarkan pekerjaan dan menjanjikan membelikan baju bayi sebelum akhirnya menculik Suci Subari. "Berawal ketika pelapor bertemu dengan terlapor di halaman Museum Fatahilah pada saat dagang kopi," tuturnya.
Setelah itu, sang ibu diajak pelaku ke Pasar Senen. Dari Museum Fatahilah, ibu korban yang menggendong bayinya yang berusia empat bulan itu bersama pelaku naik angkot M12. Setibanya di Pasar Senen, Jakarta Pusat pelaku berpura-pura mengajak korban untuk membelikan baju bayi.
"Korban diajak ke Atrium Senen, dan pada saat ke Atrium Senen, bayi digendong pelaku sementara ibu korban membeli bahan kue," tegasnya.
Keluar dari mal di Senen itu, korban dan pelaku sempat mampir ke pedagang minuman di proyek Senen. Pelaku kemudian memberikan korban sebuah kartu ATM dan diminta untuk mengambil sejumlah uang di mesin ATM.
"Namun ternyata PIN yang diberikan salah dan korban kembali menemui pelaku, tetapi ternyata pelaku dan bayinya sudah tidak ada," bebernya.
PILIHAN:
Kang Emil: Presiden Minta Saya Tak Bertanding Lawan Ahok
Rampas Sembilan Motor, Enam Debt Collector Diciduk
(mhd)