Warga Berfoto di Lokasi Ledakan Bom Sarinah
A
A
A
JAKARTA - Lokasi teror di depan kafe Starbucks kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat terus didatangi warga. Mereka asyik mengabadikan diri atau foto selfie dengan rangkaian bunga.
Tilar (42), pengusaha kain asal Merauke mengaku sengaja menyempatkan diri untuk mengambil gambar dengan karangan bunga. Hal itu untuk mengingatkan betapa bahayanya serangan teror tersebut.
"Saya dari Merauke jauh-jauh penasaran saja. Sekalian ke Tanah Abang juga," kata Tilar di lokasi, Jumat (15/1/2016).
Pada saat kejadian, Tilar mengaku sedang berada di dekat Starbucks. Dirinya sudah membuat janji dengan temannya untuk mengopi di Starbucks.
"Saya nongkrong dekat sini. Pas kejadian langsung kabur. Khawatir jadi korban. Istri juga langsung nelpon takut kenapa-kenapa," tambahnya.
Tilar juga mengapresiasi kinerja Polri yang berani melumpuhkan para teroris dalam waktu singkat.
"Polisi kita hebat. Bisa taklukan teroris. Kedepannya semoga tidak ada lagi aksi teror," harapnya.
Pantauan Sindonews, saat ini di Starbucks masih ada pekerja bangunan yang hendak menutup gerai dengan papan. Polisi bersenjata lengkap masih berjaga di lokasi.
Tilar (42), pengusaha kain asal Merauke mengaku sengaja menyempatkan diri untuk mengambil gambar dengan karangan bunga. Hal itu untuk mengingatkan betapa bahayanya serangan teror tersebut.
"Saya dari Merauke jauh-jauh penasaran saja. Sekalian ke Tanah Abang juga," kata Tilar di lokasi, Jumat (15/1/2016).
Pada saat kejadian, Tilar mengaku sedang berada di dekat Starbucks. Dirinya sudah membuat janji dengan temannya untuk mengopi di Starbucks.
"Saya nongkrong dekat sini. Pas kejadian langsung kabur. Khawatir jadi korban. Istri juga langsung nelpon takut kenapa-kenapa," tambahnya.
Tilar juga mengapresiasi kinerja Polri yang berani melumpuhkan para teroris dalam waktu singkat.
"Polisi kita hebat. Bisa taklukan teroris. Kedepannya semoga tidak ada lagi aksi teror," harapnya.
Pantauan Sindonews, saat ini di Starbucks masih ada pekerja bangunan yang hendak menutup gerai dengan papan. Polisi bersenjata lengkap masih berjaga di lokasi.
(mhd)