Satu Korban Bom Sarinah Diantar ke RSPAD dengan Ojek
A
A
A
JAKARTA - Sembilan korban ledakan bom Sarinah tercatat masih menjalani perawatan medis di RSPAD Jakarta.
Dari sembilan korban yang dirawat itu, ternyata ada yang datang tidak dengan ambulan tapi pakai ojek motor ke RSPAD.
"Tadi ada yang datang sendiri dengan ojek, ada yang datang sendiri dengan taksi yang cepat datang, tapi dirujuk kesini. Alhamdulilah saat kami tanyakan semua aman sudah diatasi, dirawat," ujar Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani usai menjenguk korban di RSPAD, Kamis (14/1/2016).
Ke depan, Puan mewaliki pemerintah berharap RS dapat cepat menangani korban-korban seperti itu, meski tak dibawa pihak berwenang, seperti yang dilakukan RSPAD.
"Kami berharap RS bisa bertanggung jawab dengan kondisi korban, dan tentu saja pemerintah hadir dan bertanggungjawab terhadap korban dan akan memberi perawatan hingga sembuh," tutupnya.
Dari sembilan korban yang dirawat itu, ternyata ada yang datang tidak dengan ambulan tapi pakai ojek motor ke RSPAD.
"Tadi ada yang datang sendiri dengan ojek, ada yang datang sendiri dengan taksi yang cepat datang, tapi dirujuk kesini. Alhamdulilah saat kami tanyakan semua aman sudah diatasi, dirawat," ujar Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani usai menjenguk korban di RSPAD, Kamis (14/1/2016).
Ke depan, Puan mewaliki pemerintah berharap RS dapat cepat menangani korban-korban seperti itu, meski tak dibawa pihak berwenang, seperti yang dilakukan RSPAD.
"Kami berharap RS bisa bertanggung jawab dengan kondisi korban, dan tentu saja pemerintah hadir dan bertanggungjawab terhadap korban dan akan memberi perawatan hingga sembuh," tutupnya.
(ysw)