Mau Digusur, Warga Bidara Cina Tegaskan Soal Ganti Rugi

Senin, 07 September 2015 - 04:16 WIB
Mau Digusur, Warga Bidara Cina Tegaskan Soal Ganti Rugi
Mau Digusur, Warga Bidara Cina Tegaskan Soal Ganti Rugi
A A A
JAKARTA - Tidak hanya warga Bukit Duri yang belum jelas rencana penggusuran wilayahnya, warga Bidara Cina juga mengaku belum mendapatkan informasi jelas terkait penggusuran. Karena, hingga kini belum ada surat pemberitahuan soal penggusuran.

Astriyani warga RT09/04 itu mengaku, sempat menerima soal surat perintah pengosongan rumah pada 9 Juli 2015 lalu. Namun, hingga kini belum ada informasi lagi.

"Terakhir kami terima surat perintah pengosongan rumah 9 Juli 2015 dari Kasatpol PP Jaktim. Setelah itu enggak ada apa-apa lagi," kata Astri kepada Sindonews belum lama ini.

Astri menambahkan, di dalam surat tersebut tidak terdapat bahasan soal ganti rugi maupun tempat relokasi.

"Tidak bahas ganti rugi, kami mau direlokasi ke mana juga enggak tahu hanya surat pengosongan rumah saja," tambahnya.

Astri mengatakan, warga masih menunggu kejelasan soal penggusuran itu. Terutama soal ganti rugi. "Yang kami minta pokoknya kejelasan ganti rugi dari Pemprov DKI," tegasnya.

Untuk mendapatkan apa yang diinginkan, warga Bidara Cina mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Mereka mengugat Pemprov DKI agar segera membayar ganti rugi sebelum penggusuran.

"Kita telah menyampaikan gugatan ke PN Jakpus pada 15 Juli 2015, isi tuntutannya soal ganti rugi," pungkasnya.

PILIHAN:

Ahok: Bukit Duri dan Bidara Cina Segera Kita Bongkar


Belum Tuntas, Sodetan Kali Ciliwung Butuh Dukungan Masyarakat
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6814 seconds (0.1#10.140)