Peninggian Separator Busway Dinilai Kurang Tepat

Rabu, 19 Agustus 2015 - 00:34 WIB
Peninggian Separator Busway Dinilai Kurang Tepat
Peninggian Separator Busway Dinilai Kurang Tepat
A A A
JOMBANG - Meski separator jalur khusus bus Transjakarta ditinggikan dan memasang palang pintu otomatis, hal itu bukanlah kebijakan yang tepat untuk mengatasi penyerobotan di jalur tersebut. Bahkan, peninggian separator itu akan menimbulkan masalah baru.

"Memasang pintu dan meninggikan separator itu banyak masalah. Dari kajian, itu merupakan ancaman keselamatan bagi kendaraan lain," kata pengamat transportasi Universitas Tarumanegara Leksmono Suryo Putranto, Selasa 18 Agustus 2015.

Seyogianya, kata dia, Pemprov DKI Jakarta menambahkan bus Transjakarta agar jalur khususnya tidak lengang dari penyerobotan kendaraan pribadi.

"Tambah saja busnya, kalau frekuensi busnya padat, otomatis masyarakat pribadi menghormati jalur itu," katanya.

Walaupun demikian, Leksmono menilai, adanya penambahan bus dan sterilisasi busway tidak akan mengurangi kemacetan apabila tidak ada angkutan yang terintegrasi. Artinya, Pemprov DKI harus bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam mengatasi kemacetan. Salah satunya yakni pembatasan produksi kendaraan.

"Memang untuk membatasi kendaraan harus ada fasilitas penggantinya. Namun, bukan berarti nambah bus kemacetan berkurang. Hentikan produksi kendaraan," pungkasnya.

PILIHAN:

Antisipasi Penyerobotan, Separator Busway Ditinggikan
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3348 seconds (0.1#10.140)